Hari Kebahagiaan Internasional, Intip Resep Bahagia di 5 Negara Ini

Guideku.com - Tahukah kamu jika tanggal 20 Maret merupakan peringatan Hari Kebahagiaan Internasional?

Ya, di tanggal 20 Maret, orang-orang di seluruh dunia memperingati hari kebahagiaan yang mengambil tema Happier Together atau ''bahagia bersama''.

Meski begitu, tidak bisa disangkal bahwa setiap orang punya definisi mereka masing-masing soal bahagia.

Hal yang sama juga berlaku bagi negara. Ternyata, konsep bahagia di setiap negara berbeda-beda lho travelers!

Nah, dalam rangka Hari Kebahagiaan Internasional atau International Day of Happiness, Guideku.com pun sudah merangkum resep bahagia dari berbagai negara.

Seperti dirangkum dari Brightside, yuk intip 5 trik bahagia yang ada di negara-negara ini!

1. Yunani

Terkenal memiliki berbagai filosofi, Yunani punya cara untuk bahagia yang disebut Filotimo.

Filotimo sendiri bisa diartikan sebagai harga diri, kejujuran, dan kehormatan.

Lewat konsep ini, orang Yunani berpendapat bahwa bahagia datang ketika kita bisa menghargai diri sendiri dan orang lain. Dalam juga ya maknanya!

2. Finlandia

Kalsarikanni adalah resep bahagia yang dimiliki oleh rakyat Finlandia.

Jika diartikan secara harfiah, Kalsarikanni dapat diartikan ''meminum alkohol di rumah sambil memakai pakaian dalam dan tidak pergi keluar barang semenit pun''.

Namun, maksud dari Kalsarikanni sendiri sebenarnya adalah mengajak orang-orang untuk menghabiskan waktu di rumah secara nyaman dan melakukan hal yang disukai.

3. Denmark

Beralih ke Denmark, ada tradisi yang bernama Lykke dan berfokus pada kebahagiaan secara universal.

Beberapa hal yang dapat kita lakukan menurut konsep Lykee ini adalah memberikan makanan pada tetangga, mengatakan hal-hal yang baik, dan tersenyum pada orang lain.

Selain itu, Lykke juga mengajak orang-orang untuk menemukan hal yang menyenangkan setiap harinya.

4. Skotlandia

Bagi kamu penggemar tidur, mungkin tradisi dari Skotlandia yang bernama Coorie ini cocok buatmu.

Secara harfiah, Coorie berarti ''meringkuk'' atau ''bergelung''. Hal ini mengacu pada iklim Skotlandia yang cenderung dingin.

Meski begitu, pada prakteknya Coorie mengajarkan kita untuk lebih dekat dengan alam dan juga binatang.

Hal-hal kecil seperti berjalan dengan binatang peliharaan dan menikmati alam dianggap bisa membawa kebahagiaan oleh orang Skotlandia.

5. Jepang

Dikenal sebagai negara disiplin dan workaholic, Jepang ternyata juga masih peduli dengan konsep bahagia.

Orang Jepang mengenal konsep yang bernama Shinrin-yoku atau yang berarti ''mandi hutan''.

Namun, jangan salah dulu. Mandi hutan di sini bukan berarti kamu harus benar-benar pergi ke hutan untuk mandi, ya.

Alih-alih, Shinrin-yoku mengajarkanmu untuk mencari tempat tenang di hutan dan menggunakan panca indra untuk merasakan harmoni alam.

Selain itu, Shinrin-yoku juga diklaim ampun untuk memerangi stres dan depresi lho.

Nah, kalau kamu sendiri gimana? Apa metodemu untuk bahagia hari ini?