5 Warung Makan Enak Sekitar UGM, Top Markotop Boss!

Guideku.com - Yang namanya jadi mahasiswa sekaligus anak kos, mie instan adalah segalanya. Selain harganya murah-meriah, mie instan bisa ditemukan di warung burjo mana pun kala kamu terlalu lelah untuk membuatnya sendiri.

Namun, yakin kamu mau jadi pengabdi mie instan dan melewatkan deretan kuliner nikmat nan murah satu ini?

Meski memang tak semurah mie instan, 5 warung makan di sekitar UGM ini dijamin akan membuatmu lebih kenyang, lho!

Penasaran mana saja? Kuy simak sama-sama rekomendasi warung makan murah versi Guideku.com ini!

1. Penyetan Mas Kobis

Bagi yang sudah cukup lama menjadi mahasiswa UGM, nama Mas Kobis pasti sudah tak asing. Bukan cuma di kalangan mahasiswa, dosen sekalipun rupanya menggemari penyetan satu ini.

Penyetan Mas Kobis punya beberapa lokasi yang tersebar di sekitar UGM. Di sana, kamu bisa menemukan menu ayam goreng, lele, tahu, tempe, hingga telur yang dipenyet dengan sambal bawang pedas.

Seperti namanya, Mas Kobis juga terkenal dengan kubis gorengnya yang biasa disajikan bersama penyetan.

Harga satu porsi penyetan mas kubis ini cukup Rp 12.000 saja, kecuali jika kamu menginginkan tambahan cabai untuk sambal penyetnya.

BACA JUGA: 5 Restoran Keluarga di Jogja yang Makanannya Enak dan Banyak!

2. Ayam Geprek Bu Rum

Masih seputar ayam geprek, kali ini ada ayam geprek Bu Rum yang dikenal sebagai ayam geprek terpedas di Yogya.

Bedanya dengan penyetan Mas Kobis tadi, ayam geprek Bu Rum ini menggunakan ayam yang digoreng krispi layaknya KFC.

Biasanya, ayam geprek Bu Rum disajikan dengan nasi putih hangat dan sayur sop. Sedangkan untuk harganya, kamu cukup merogoh kocek antara Rp 10.000 - 15.000 saja.

BACA JUGA: Omah Dhuwur Restaurant Review, Tempat Makan ala Ningrat di Jogja

3. SGPC Bu Wiryo 1959

Puas makan ayam, jangan lupa untuk makan sayur sesekali.

Tengoklah warung SGPC Bu Wiryo, sebuah warung pecel legendaris di kawasan UGM yang sudah berdiri sejak tahun 1959.

Selain sego pecel, di sini kamu juga bisa menikmati nasi sop daging yang maknyus, sop ayam, hingga sop soun. Ada pula aneka macam lauk seperti tahu, tempe, dan telur untuk mendampingi nikmatnya pecel dan sop.

Harga di warung SGPC Bu Wiryo ini berkisar antara Rp 10.000 hingga Rp 12.000 saja.

BACA JUGA: Perbedaan Tak Kentara antara Gado-Gado, Lotek, dan Pecel

4. Lotek dan Gado-Gado Bu Bagyo

Bosan dengan pecel, kamu bisa menyambangi warung Lotek dan Gado-Gado Bu Bagyo yang tak kalah legendarisnya di Yogya.

Sesuai nama, warung yang terletak di Jalan Sagan Baru, Terban ini terkenal dengan menu lotek dan gado-gadonya. Selain itu, warung Bu Bagyo juga menyajikan beberapa menu chinese food, lho!

Namun, saking ramainya warung ini, ada baiknya jika kamu membeli dibungkus dan memakannya di kos atau kampus agar tak perlu berdesakan.

BACA JUGA: Pecel Lele Jadi Kuliner Mewah di Korea, Kok Bisa Ya?

5. Sate Kambing dan Ayam Samirono

Terakhir, ada sate Samirono yang bisa memuaskan hasratmu makan daging di awal bulan.

Warung sate kambing dan ayam Samirono terletak di Jalan Colombo No 105/38, tepatnya di antara UGM dan UNY.

Di sini, kamu bisa menikmati citarasa daging kambing yang lezat serta gurih dengan harga Rp 16.000 saja. Lumayan, kan?

BACA JUGA: Jogja Airport Resto, Nikmatnya Makan di Pesawat Bebas Turbulensi

Nah, itulah 5 rekomendasi warung makan murah meriah namun tetap maknyus di sekitar UGM. Buat kamu para mahasiswa, yuk cobain!