Rabu, 24 April 2024
Dany Garjito | Amertiya Saraswati : Jum'at, 14 Desember 2018 | 14:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Seorang food blogger asal Singapura, Dr Leslie Tay, baru-baru ini membagikan kisah bahwa dirinya ditagih biaya sebesar 15 dolar atau sekitar Rp 160.000 untuk potong kue ulang tahun.

Kisahnya ini terjadi di sebuah restoran pizza yang dia datangi untuk menyelenggarakan pesta ulang tahun. Diketahui, Leslie dan teman-temannya memang membawa kue mereka sendiri.

Saat itu, Leslie berkata bahwa restoran tempatnya menyelenggarakan pesta akan mengenakan biaya tambahan jika Leslie dan teman-temannya meminta tolong untuk memotong serta menyajikan kue.

Hal ini pun sontak membuatnya kesal, lantas mengunggah kisah yang dialaminya tersebut melalui laman facebooknya.

Curhatan Food Blogger Singapura (facebook.com/ieatishootipost)

''Aku terkejut mengetahui bahwa restoran pizza tempat kami makan malam memberitahu bahwa kami harus membayar 15 dolar untuk memotong kue ulang tahun! Sejak kapan praktek anti-selebrasi ini berlangsung?''

Tidak hanya itu, Leslie pun bertanya kepada para pengikutnya mengenai pendapat mereka tentang aturan ini. Pasalnya, aturan ini rupanya baru diterapkan di restoran tersebut mulai September silam.

''Haruskah restoran mengenakan biaya tambahan jika kamu ingin meminta tolong mereka untuk memotong kue dan menyajikannya, bahkan ketika kamu sudah mengeluarkan banyak uang? Menyedihkan jika restoran mulai melakukan hal ini.''

Leslie juga menambahkan, ''Sudah menjadi budaya Singapura untuk mendengar seseorang menyanyikan Happy Birthday dan memotong kue saat makan malam untuk merayakan hari ulang tahun.''

Ilustrasi Ulang Tahun (Pixabay/FotografieLink)

Membaca curhatan tersebut, beberapa pengikut Leslie pun memberikan komentar yang mendukungnya seperti:

''Ini menggelikan. Beritahu kami nama restorannya dan kami akan membawa kue lantas memotongnya sendiri di depan pintu mereka.''

''Tidak bisa diterima! Aku tidak akan pernah mengunjungi restoran ini!''

Meski begitu, ada juga yang memilih untuk membela pihak restoran dengan alasan hal tersebut wajar dilakukan dalam praktek bisnis.

Ilustrasi Potong Kue Ulang Tahun (Pixabay/TesaPhotography)

''Masuk akal untuk meminta biaya tambahan potong kue. Restoran itu telah menyediakan peralatan makan dan piring-piring. Mereka jugalah yang akan membersihkan sisa kue dan boksnya.''

''Dari sisi bisnis, mereka kehilangan kesempatan untuk menjual dessert mereka. Ada juga biaya tambahan untuk menyediakan piring dan garpu...''

Bahkan, ada pula yang berkomentar jika hal tersebut merupakan sesuatu yang wajar karena secara teknis konsumen telah membawa makanan dari luar untuk dimakan di dalam restoran.

Kalau menurut kalian gimana nih, travelers?

BACA SELANJUTNYA

Merasakan Sensasi Makan di Restoran Gelap Gulita, Pilihan Unik Saat Traveling ke Singapura