Rabeg Banten, Kuliner Tradisional Idola Sultan yang Enaknya Kebangetan

Guideku.com - Sedang mengunjungi berbagai wisata di Banten liburan akhir tahun ini? Jangan cuma main dan belanja, kuliner Banten juga wajib banget kamu cicipi nih, travelers. Salah satu kuliner yang paling populer di Banten, yaitu sajian Rabeg.

Masakan berbahan dasar jeroan kambing disiram kuah segar ini punya cita rasa gurih yang bikin lidah kamu bergoyang. Ternyata eh ternyata, pada zaman dahulu Rabeg ini merupakan makanan favorit Sultan Banten lho, travelers.

Kata Rabeg sendiri berasal dari nama kota Arab Saudi, yakni Rabiq.

Dihimpun Guideku.com dari berbagai sumber, saat datang ke Kota Rabiq, Sultan Maulana Hasanudin jatuh cinta pada kuliner setempat.

Kembali ke Banten, karena rindu kota Rabiq, Sultan Banten akhirnya meminta juru masak istana untuk memasak hidangan kambing mirip di Tanah Suci. Tak disangka Sultan sangat menyukai masakan tersebut hingga namanya lambat laun menjadi Rabeg.

Rasa rempahnya yang strong, bikin Rabeg Banten ini jadi buruan para wisatawan pecinta kuliner. Bumbu dan kuah Rabeg Banten ini juga terbilang sangat sederhana.

Travelers yang mungkin memiliki kolesterol tinggi tak perlu terlalu khawatir karena Rabeg Banten ini dimasak tanpa menggunakan santan.

Biasanya menu olahan kambing ini disajikan ketika Hari Raya Idul Fitri atau Idul Adha oleh masyarakat Banten.

Tak perlu tunggu sampai perayaan, sejumlah warung kini telah menjual sajian Rabeg Banten nih, travelers. Kalau kalian penasaran, travelers bisa langsung menuju wilayah Serang atau Cilegon.

Di Serang sendiri ada 2 tempat makan yang punya rasa Rabeg Banten juara, yakni Warung Dahar Rabeg Khas Wong Banten dan Warung Rabeg Empal. Sedangkan di wilayah Cilegon ada Warung Udug Rabeg Puncak dan Warung Rabeg Pindang Mang Sam.

So, tunggu apa lagi? Yuk, ajak saudara dan sahabat kamu wisata kuliner cicipi Rabeg Banten ini.