Jum'at, 19 April 2024
Dany Garjito | Arendya Nariswari : Rabu, 04 September 2019 | 21:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Sudah bukan rahasia lagi memang, kalau kentang goreng menjadi junk food primadona berbagai kalangan. Namun menyantap kentang goreng setiap hari, ternyata tidak baik bagi kesehatan tubuh lo. 

Belum lama ini, publik dikejutkan dengan kisah remaja laki-laki yang mengalami buta dan sebagian telinganya tuli akibat terlalu sering mengonsumsi junk food.

Remaja ini sering mengonsumsi keripik kentang merek Pringles, kentang goreng, sosis, olahan roti putih dan ham selama sepuluh tahun terakhir.

Dilansir GuideKu.com dari laman Asia One, Rabu (4/9/19), remaja asal Inggris yang disamarkan identitasnya ini menjalani diet karena kondisi tubuhnya.

Meskipun makan banyak, remaja ini malah seperti anak yang kekurangan gizi.

Peristiwa ini merupakan kasus yang pertama kali terjadi di Inggris.

Ilustrasi kentang goreng. (Pixabay/hansbenn)

Remaja ini mengonsumsi makanan cepat saji sejak duduk di bangku sekolah dasar dan tidak suka sayuran serta buah.

Dr Denize Atan, yang bertugas di Rumah Sakit Universitas Bristol NHS Foundation sempat menulis tentang kasus bocah lelaki itu.

Mengonsumsi junk food secara berlebihan menyebabkan remaja tersebut mengalami kekurangan vitamin yang akhirnya merusak saraf optiknya.

Padahal saraf optik tadi berfungsi untuk menghubungkan mata ke otak.

Kondisi ini disebut dengan nutritional optic neuropathy (NON), yang biasanya hanya terjadi di negara yang kesulitan akses makanan.

Dr Atan menyebutkan kebutaan anak muda itu disebabkan dari junk food serta penyait gangguan asupan makanan yang terbatas atau AFRID.

Bagi yang hobi mengonsumsi junk food, sepertinya Anda harus mulai membatasi diri dan beralih ke gaya hidup sehat ya.

BACA SELANJUTNYA

Jepang Gelar Piala Dunia Pungut Sampah, Diikuti 21 Negara Termasuk Indonesia