Jum'at, 29 Maret 2024
Dany Garjito | Arendya Nariswari : Minggu, 10 November 2019 | 07:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Sushi adalah kuliner Jepang yang cukup digemari oleh banyak orang. Bukan hanya warga Jepang saja, melainkan beberapa orang dari berbagai belahan dunia. 

Kuliner berbahan baku nasi putih ini dikenal lezat dan mengenyangkan.

Belum lagi, sajian ini terkenal menyehatkan karena mengandung nutrisi yang berasal dari toping sushi seperti udang, telur ikan hingga tuna.

Namun, belakangan sejumlah kalangan di Jepang melakukan hal aneh ketika menyantap sushi.

Ya, dilansir GuideKu.com dari laman SoraNews, Kamis (7/11/19), beberapa orang yang menjalani diet ketat dengan sengaja hanya menyantap toping sushi dan menyisakan bagian nasi.

Di sejumlah restoran, tampak jelas sisa nasi sushi ini terbuang begitu saja. Nasi sushi tadi banyak yang disisakan oleh para pelanggan di atas meja.

Beberapa tahun belakangan, tren membuang nasi sushi ini semakin marak.

Orang yang menjalani diet tersebut mengaku menyisakan nasi dengan alasan menghindari asupan karbohidrat.

Tetapi sayang, cara mereka ini mendapatkan kecaman dari para chef, pelayan restoran dan juga warganet khususnya masyarakat Jepang.

Salah seorang warganet bahkan pernah ada yang mengunggah foto sisa nasi yang ditinggalkan di restoran sushi melalui akun Twitter.

"Jangan makan sushi seperti ini, orang aneh. Jika tak ingin makan nasi, Anda bisa membeli sashimi," ungkapnya salah seorang warganet.

"Saya bekerja paruh waktu di restoran sushi, dan kami melihatnya setiap saat," imbuh warganet lainnya.

Padahal di Jepang sendiri terdapat ajaran untuk menghabiskan makanan. Mereka percaya bahwa tujuh keberuntungan ini terdapat dalam sebutir beras.

Terlepas dari tren yang viral di Jepang, sebaiknya diet makan sushi ini jangan ditiru ya. 

BACA SELANJUTNYA

Modal KTP Saja, Restoran Ini Bakal Gratisin Kamu Saat Ulang Tahun