Gempa Lombok, Penerbangan AirAsia Diklaim Tetap Normal

Guideku.com - Gempa di Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (29/07/2018) diprediksi akan mengganggu penerbangan.

Namun maskapai AirAsia memberi informasi bahwa seluruh penerbangan dari dan menuju Lombok beroperasi dengan normal. 

Meski begitu, pihak AirAsia tetap selalu memantau perkembangan situasi secara seksama dan akan terus memberikan informasi status penerbangan terbaru kepada penumpang. 

Pihak maskapai menyarankan semua penumpang untuk memperbarui nomor telepon dan alamat email yang terdaftar di www.airasia.com.

Hal ini dilakukan supaya lebih mudah dihubungi untuk mendapat informasi paling up to date terkait status penerbangan. 

Calon penumpang yang rencananya terpengaruh oleh gempa bisa memilih salah satu dari pilihan layanan kompensasi seperti ini!

Mengubah Jadwal (Move Flight):

Pengubahan jadwal penerbangan untuk rute yang sama dalam periode 14 hari dari jadwal keberangkatan semula tanpa dikenakan biaya tambahan dan bergantung pada ketersediaan kursi.

Akun Deposit (Credit Account):

Deposit senilai harga tiket pada akun AirAsia BIG Loyalty yang dapat digunakan untuk pembelian tiket AirAsia lainnya. Akun deposit ini berlaku 90 hari sejak diterbitkan.

Penumpang yang ingin memilih “Ubah Jadwal” atau “Akun Deposit” dapat mengisi formulir e-form yang tersedia di support.airasia.com.

Penumpang juga disarankan untuk terus memantau laman resmi AirAsia di www.airasia.com dan media sosial AirAsia untuk mengetahui perkembangan informasi lebih lanjut.

Penumpang juga diharapkan memeriksa jadwal perjalanan melalui fitur “Pembelian Saya” di situs AirAsia sebelum menuju ke bandara.

Untuk informasi dan bantuan lebih lanjut, calon penumpang dapat menghubungi tim Customer Happiness AirAsia melalui support.airasia.com.

Ketentuan tersebut berlaku untuk pemesanan yang dilakukan sebelum 29 Juli 2018 dengan periode perjalanan dari 29 Juli hingga 5 Agustus 2018.

SUARA.com/Iwan Supriyatna

Artikel ini sudah dimuat di SUARA.com dengan judul: Gempa Lombok, AirAsia Klaim Penerbangannya Normal