Bikin Penasaran, Ini Mitos di Balik Megahnya Taman Sari Yogya

Guideku.com - Bagi kalian yang sedang berlibur mengunjungi destinasi wisata Yogyakarta, nggak lengkap rasanya jika tidak mampir ke wisata bersejarah yang satu ini.

Yup, di mana lagi kalau bukan Taman Sari. Taman Sari ini merupakan istana air peninggalan Keraton Yogyakarta.

Hingga saat ini bangunan Taman Sari Yogyakarta masih berdiri kokoh meskipun sempat mengalami renovasi akibat goncangan gempa di Yogyakarta pada 27 Mei 2006.

Usut punya usut, ternyata Taman Sari ini telah berdiri sejak masa pemerintahan Sri Sultan Hamengkubuwono I di tahun 1785, lho. Lama banget kan, guys?

Di balik megahnya istana air ini, ternyata ada mitos yang beredar dan terkenal di masyarakat Yogyakarta. Salah satu mitosnya adalah lorong menuju Pantai Selatan.

Yup, di bagian Masjid Sumur Gemuling yang ada di Taman Sari terdapat lorong yang di tutupi tumpukan batu bata.

Konon katanya, lorong tersebut dulu digunakan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono untuk bertemu dengan Nyai Roro Kidul di Pantai Selatan.

Sosok Nyai Roro Kidul dikenal warga masyakarat Yogyakarta sebagai Ratu penguasa Pantai Selatan.

Ada mitos yang beredar juga bahwa lorong ini digunakan sebagai jalur evakuasi menuju Pantai Selatan jika suatu saat Istana diserang oleh musuh pada zaman dahulu.

Terlepas dari mitos dan misteri tersebut, bangunan megah Taman Sari ini berhasil menjadi daya tarik tersendiri di mata wisatawan.

Nggak cuma musim liburan aja guys, di hari biasa objek wisata Taman Sari ini selalu ramai dikunjungi wisatawan.

Tiketnya pun nggak bikin kantong kamu kering, cukup membayar Rp 5.000 per orang, di sini kamu sudah bisa menikmati lekukan arsitektur Taman Sari yang memanjakan mata.

Nggak cuma itu aja guys, di sini banyak spot Instagramable buat kalian yang hobi foto-foto. Jadi jangan lupa mampir ke Taman Sari ya guys, kalau berlibur ke Yogyakarta.