Selasa, 30 April 2024
Galih Priatmojo | Amertiya Saraswati : Kamis, 25 Oktober 2018 | 08:15 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Fenomena hujan es bukan lagi hal yang baru. Meski begitu, tetap saja hal ini selalu sukses menjadi topik perbincangan masyarakat sekaligus membuat kita bertanya-tanya.

Terlebih, baru Selasa tanggal 23 Oktober kemarin, Kota Depok, Jawa Barat tiba-tiba diguyur hujan es yang disertai petir.

Hal ini terkadang membuat warga bertanya-tanya apakah suatu hari salju dapat turun di Indonesia.

Lagi pula, hujan es sendiri terjadi karena suhu udara yang turun secara drastis. Jadi, masuk akal bukan kalau kita berharap bahwa suatu saat nanti akan turun hujan salju di daerah-daerah dataran rendah?

Ilustrasi Hujan Es (Pixabay/ASSY)

Sayangnya, jawaban untuk pertanyaan itu adalah tidak.

Menurut BMKG, peristiwa hujan es di Depok yang sempat viral di media sosial ini merupakan fenomena cuaca yang biasa terjadi dan bukan pertanda bahwa Indonesia akan memiliki empat musim.

Alih-alih, hal ini terjadi karena Indonesia sedang berada di musim pancaroba alias peralihan antara musim kemarau dan musim hujan.

Nah, perubahan cuaca yang tidak menentu inilah yang rupanya membuat suhu turun drastis dan hujan es pun terjadi. Selain itu, hujan es seperti yang terjadi di Depok kemarin ini biasanya hanya berlangsung sekitar 10 menit.

Ilustrasi Hujan Es (Pixabay/Wolferl)

Tak hanya itu, BMKG juga turut memaparkan ciri-ciri terjadinya hujan es. Hm, berguna juga nih biar kita nggak kaget kalau hujan tiba-tiba turun dan kita kena timpuk es.

Ciri-ciri hujan es sendiri antara lain adalah udara yang terasa panas sehari sebelumnya.

Lalu, pada hari berikutnya, akan terlihat gumpalan awan putih besar yang secara cepat berubah menjadi awan abu-abu atau awan cumulonimbus. Hal ini lantas akan diikuti dengan embusan udara dingin yang dapat kita rasakan.

Hujan es akan diawali dengan hujan deras yang turun secara tiba-tiba, diikuti butiran es kecil-kecil.

Sebaliknya, jika hujan yang turun tiba-tiba tersebut hanya berupa gerimis, maka diperkirakan bahwa hujan es tidak akan terjadi.

Nah, sekarang tahu kan alasan kenapa Indonesia juga bisa mengalami hujan es?

BACA SELANJUTNYA

Embun Es Kembali Menyapa Dieng, Ini Bedanya dengan Salju di Eropa