Kamis, 25 April 2024
Dany Garjito : Minggu, 27 Januari 2019 | 18:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Lara Hall (30 tahun) datang dari Sydney, Australia ke Pakistan. Awalnya dia ingin bertemu pria yang menjanjikan kehidupan yang lebih baik dan tinggal di rumah bak villa mewah.

Nahas, impian tersebut buyar setelah mendapati kenyataan bahwa di Pakistan dia justru dijebak.

Lara Hall menjalin kencan online dengan pria bernama Sajjad. Pria ini menjanjikan Lara rumah bergaya villa Spanyol.

Lara yang mengaku hidup menyedihkan di Sydney serasa dibuat melayang dengan janji-janji manis tersebut.

Sajjad pun mengundang Lara ke Pakistan untuk bertemu dengannya sekaligus menghadiri acara pernikahan kakak Sajjad.

Ilustrasi wanita. (Pexels/Oleksandr Pidvalnyi)

Tanpa pikir panjang, Lara memutuskan bertolak ke Pakistan.

Setibanya di Pakistan, kenyataan pahit yang menyambutnya.

Lara diajak menginap di rumah lima kamar yang dihuni 20 orang.

Benar-benar tak seperti rumah bergaya villa Spanyol.

Di rumah tersebut pelecehan seksual pun mulai terjadi. Lara sangat ingin keluar dari rumah tapi masa berlaku visa miliknya sudah habis. Dia bisa ditangkap kalau sampai keluar rumah.

Lara Hall mengaku diperkosa oleh Sajjad dan kakaknya juga berkali-kali mencoba melakukan hal yang sama, seperti dikutip dari Mirror.

Perjuangan Lara Hall keluar dari 'neraka' menemui titik terang. Hal itu terjadi ketika Lara berhasil menghubungi diplomat via Facebook.

Singkat cerita, Lara Hall berhasil dievakuasi dan diterbangkan ke tempat yang lebih aman di Islamabad.

Lara menghubungi British Pakistani Christian Association untuk usaha penggalangan dana agar dia bisa pulang ke Australia.

BACA SELANJUTNYA

Rekomendasi Villa di Bandung Cocok untuk Staycation Bersama Keluarga Tercinta