Kamis, 25 April 2024
Dany Garjito | Aditya Prasanda : Kamis, 07 Februari 2019 | 16:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Di Lembah Targa, Libya di antara dataran tinggi Messak Sattafat dan bukit pasir berusia ratusan ribu tahun, Idhan Ubari, danau Ubari Sand Dunes membentang, menawarkan lanskap magis menjelma oase di tengah padang pasir nan luas.

Ukurannya yang gigantis, membentang seluas 12 ribu kilometer persegi dikelilingi vegetasi rawa dan pepohonan palem khas gurun. Perairannya yang jernih, memantulkan cahaya bak kristal di tengah gurun.

Dengan kedalaman 7 meter hingga 32 meter, oasis misterius tersebut dihuni kawanan algae merah.

(Wikimedia Luca Galluzi)

Meski sekilas menawarkan kesegaran di tengah gurun nan gersang, sangat tidak disarankan mencicipi air di danau ini sebab kandungan garamnya yang sangat tinggi dan mematikan.

Kandungan garam di Ubari Sand Dunes bahkan disebut lebih tinggi ketimbang Laut Mediterania.

Konsentrasi tinggi tersebut disebabkan kawasan Ubari Sand Dunes merupakan salah satu wilayah paling kering dan panas di dunia. Tak heran, mengingat area ini hanya dirundung rata-rata curah hujan sekitar 8 mm per tahun dan diterpa suhu lebih dari 40 derajat celcius setiap harinya.

Kondisi khusus ini menyebabkan perairan Ubari Sand Dunes menguap dan menyisakan kandungan garam yang tinggi.

(Wikimedia Luca Galluzi)

Selain memiliki kandungan garam yang tinggi, perairan Ubari Sand Dunes yang tak memiliki sungai yang dapat memperbarui aliran air di danaunya juga dikenal sangat kotor lho. So, tak ada alasan untuk mencicipi air di danau ini.

BACA SELANJUTNYA

Mengintip Rate Harga di Ibiza, Destinasi Wisata Ariel Tatum