Konon Jadi Pemandian Bidadari, Begini Indahnya Sanghyang Heuleut di Bandung

Guideku.com - Bukan rahasia lagi memang kalau Bandung memiliki banyak destinasi wisata menarik untuk dikunjungi.

Tak melulu kuliner dan belanja, wisata alam di Bandung juga terbilang unik dan memiliki daya tarik tersendiri.

Salah satunya yang kini tengah ramai dikunjungi wisatawan yakni Sanghyang Heuleut.

Konon katanya, Sanghyang Heuleut ini dahulu kerap dijadikan pemandian para bidadari lho.

Warga sekitar percaya bahwa Sanghyang Heuleut ini dahulu kerap digunakan sebagai tempat mandi bidadari yang turun dari kahyangan.

Dihimpun Guideku.com dari berbagai sumber nama destinasi wisata ini diambil dari kata Sanghyang yang artinya suci.

Sedangkan heuleut memiliki makna jeda, sesuatu atau sebuah batas waktu.

Jika digabungkan nama Sanghyang Heuleut ini memiliki arti tempat suci yang kerap disambangi oleh bidadari.

Di samping mitos yang beredar, Sanghyang Heuleut ini merupakan sebuah danau purba.

Danau ini secara alami terbentuk dari letusan Gunung Api Purba yakni Gunung Sunda.

Jika dilihat sekilas, Sanghyang Heuleut ini memiliki bentuk bak mangkuk besar.

Di sini travelers juga bisa melihat betapa indahnya Sanghyang Heuleut yang dibentengi batuan alam yang menjulang tinggi.

Air jernih berwarna hijau kebiruan ini berasal dari aliran sungai Citarum Purba.

Memiliki panorama alam yang memukau, dijamin deh kalian bakal betah berlama-lama di Sanghyang Heuleut ini.

Sanghyang Heuleut ini beralamat di Rajamandala Kulon, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat.

Untuk menuju Sanghyang Heuleut, kalian bisa menempuh perjalanan kurang lebih 1,5 jam dari Kota Bandung menggunakan kendaraan pribadi.

Nah, jadi tunggu apa lagi, travelers jangan lupa mampir ke Sanghyang Heulet ya jika sedang menikmati liburan di Bandung.