Kamis, 28 Maret 2024
Dany Garjito | Aditya Prasanda : Selasa, 23 April 2019 | 14:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Perairan biru tosca mengaliri bebatuan di kawasan hutan lindung Taman Hutan Raya Bung Hatta.

Dari hutan di perbukitan Bukit Barisan tersebut, pada ketinggian sekitar 500 mdpl hingga 700 mdpl, air segar mengalir dari hulu Sungai Lubuak Paraku.

Aliran airnya yang membentang di Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat akan melintasi Pelabuhan Muaro hingga bermuara di Samudera Hindia.

(Instagram Padang Taraso)

Pemandian alam nan legendaris ini dimanfaatkan sebagai sumber pembangkit listrik tenaga air oleh PT. Semen Padang sejak 1910.

Sejak ratusan tahun pula, Sungai Lubuak Paraku dijadikan tempat pemandian nan tak pernah sepi pengunjung. Terlebih tatkala tradisi balimau jelang Ramadhan diadakan.

Menyambangi sungai cantik ini, kita harus bertolak sekitar 30 menit hingga 50 menit dari pusat Kota Padang.

Lokasinya yang berada di Jalan Provinsi yang menghubungkan Kota Padang dan Kabupaten Solok tak sulit untuk kita sambangi.

(Instagram Anak anak Minang)

Untuk dapat menikmati kesegaran Sungai Lubuak Paraku, kita hanya perlu merogoh kocek sekitar Rp 5 ribu saja.

So, jika berlibur ke Padang, jangan lupa masukkan Sungai Lubuak Paraku dalam itenarary-mu ya!

BACA SELANJUTNYA

Menikmati Silir Angin dan Remputan di Sabana Gunung Taleuk