Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Guideku.com - Selama bertahun-tahun, wahana bermain Disneyland merupakan salah satu destinasi wisata yang dikenal menawarkan kebahagiaan.
Hal ini dikarenakan Disneyland kerap disebut-sebut sebagai "Tempat Paling Bahagia di Bumi" dan diketahui terus berpegang erat pada konsep tersebut.
Meski begitu, baru-baru ini cucu perempuan pendiri Disneyland menyatakan bahwa kenyataan yang dia temui tak lagi sesuai konsep tersebut.
Abigail Disney, cucu dari Roy Disney, menyatakan hal tersebut tepat setelah dia diam-diam menyamar dan pergi ke Disneyland di Anaheim, California.
Baca Juga
Saat itu, kedatangan Abigail Disney sendiri dipicu oleh pesan singkat di Facebook yang diterimanya dari salah seorang karyawan Disneyland, seperti dilansir dari USA Today.
Menurut Abigail Disney, karyawan yang dia temui saat berkunjung tersebut mengaku jika dirinya digaji rendah.
"Semua orang yang kutemui berkata, 'Aku tidak tahu bagaimana aku bisa memasang wajah bahagia dan penuh kehangatan ketika aku harus pulang dan mencari makanan di tempat sampah orang lain'," kutip Abigail Disney pada podcast-nya yang berjudul "Through Her Eyes".
Walau Abigail Disney sendiri memang tidak ikut dalam manajemen taman bermain, dirinya mengatakan jika kondisi pekerja saat ini tidak mencerminkan nilai-nilai yang dianut kakeknya.
"Aku sangat marah ketika keluar dari sana karena kakekku mengajari untuk menghormati mereka yang mengambil tiketmu, menuangkan soda untukmu," tambahnya.
Sebagai tambahan, Abigail Disney juga memberi saran agar Robert Iger, CEO Disney yang sekarang, lebih menghormati setiap pekerja tak peduli apa pun posisi mereka.
"Dia perlu memahami kalau dia juga karyawan, sama seperti mereka yang menggosok permen karet di trotoar," ujar Abigail. "Mereka semua berhak dihormati dan punya hak asasi yang sama."
"Kau tahu, warisanmu adalah kau dikenal sebagai manajer yang hebat. Dan jika aku ada di posisimu, aku akan menginginkan sesuatu yang lebih. Aku ingin dikenal sebagai seseorang yang memimpin ke arah kondisi yang lebih baik, karena kau punya kekuatan untuk itu," saran Abigail ke Iger.
Sayangnya, CEO Robert Iger diketahui tidak pernah membalas pesan Abigail Disney tersebut.
Sementara, Disneyland mengaku jika mereka sudah memberikan semua manfaat yang mendukung kehidupan pekerja.
Namun, menurut Abigail, masalah yang ada pada sistem pekerja di Disneyland tetap perlu dibenahi.
"Masalahnya ada pada sistem, dan orang-orang dalam sistem yang sudah merasa nyaman adalah masalah itu sendiri," tutupnya.
Terkini
- 5 Tempat Wisata Religi di Solo, Terbaru Masjid Raya Sheikh Zayed
- 10 Tempat Wisata Cianjur, Libur Lebaran Jadi Semakin Seru
- Rekomendasi 9 Tempat Wisata Religi di Indonesia, Cocok untuk Momen Libur Lebaran
- Tips Peregangan Saat Naik Kendaraan, Dijamin Bebas Pegal saat Mudik
- Catat! 5 Provinsi Ini Bakal Ramai Pemudik saat Liburan Idul Fitri
- Tips Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Pribadi: Lebih Nyaman Dijamin Aman
- Potensinya Gede, Kunjungan Wisman Jepang ke Indonesia Terus Ditingkatkan
- Mudik Lebaran 2024 Naik Kereta, Masih Wajib Vaksin Covid-19?
- Survei Agoda: Perjalanan yang Ramah Lingkungan Lebih Disukai Wisatawan
- 4 Alasan Kamboja Bisa Jadi Destinasi Wisata Seru, Mau Piknik ke Sana?
Berita Terkait
-
Fuji Traveling ke Prancis, Apa Saja Rekomendasi Objek Wisata Menarik di Paris?
-
Kini Pemegang Paspor RI Bisa Ajukan Pengesahan Tanda Tangan untuk ke Jerman
-
Siap-Siap, Abu Dhabi Bakal Punya Snow Park Terbesar di Dunia! Seperti Apa?
-
Berani Ungkap Rasa Cinta ke Staf Disneyland, Pas Dibalas Wanita Ini Kaget
-
Disneyland Paris Dibuka Lagi Sementara di Hong Kong Tutup
-
Disneyland Hong Kong Tutup Lagi Besok, Padahal Baru Buka Bulan Lalu
-
Jumlah Pengunjung Dibatasi, Shanghai Disneyland Dibuka
-
Sempat Tutup Karena Pandemi Corona, Disneyland Shanghai Dibuka Pekan Depan
-
Disneyland Bocorkan Resep Sajian Populer Dole Whip, Auto Bikin di Rumah
-
Ashanty Kasih Makan Rusa Pakai Gaun Putri Disneyland, Netizen Pangling