Minggu, 28 April 2024
Dany Garjito | Amertiya Saraswati : Kamis, 02 Januari 2020 | 15:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Bukan rahasia lagi, ada banyak penumpang pesawat yang kerap mengeluhkan biaya bagasi dan merasa jika uang yang ditagihkan terlalu mahal.

Bahkan, tak jarang ada penumpang yang rela memakai baju berlapis-lapis hingga menerapkan aneka trik untuk menghindari biaya bagasi.

Sayang, belum lama ini seorang nenek berusia 57 tahun bernama Olga Fonseca mengalami nasib sial karena bagasi ekstra miliknya.

Dilaporkan oleh Mirror, Olga Fonseca awalnya sudah membayar tiket untuk pulang dari Gatwick, London ke Mozambique di Afrika Timur naik Qatar Airways.

Tiket itu sendiri dihargai 800 poundsterling atau sekitar 14,7 juta rupiah saja.

Ilustrasi Bagasi (Pixabay/MikesPhotos)

Maka, betapa terkejutnya sang nenek ketika bagasi ekstranya yang berisi hadiah dan oleh-oleh untuk keluarga di Afrika mendadak dikenai biaya 3.000 poundsterling atau lebih dari 55 juta rupiah.

Olga Fonseca sendiri awalnya memperkirakan jika bagasi tersebut hanya akan dikenai biaya tambahan 100 poundsterling per tasnya. Diketahui, nenek tersebut membawa 3 tas.

Karena insiden ini, Olga Fonseca pun mengalah. Dia mencoba untuk memasukkan barang-barangnya ke dalam satu tas saja, sementara sisanya diserahkan pada saudaranya yang masih di Inggris.

Namun, setelah dikurangi pun, Olga Fonseca tetap harus membayar 1.000 poundsterling atau 18,4 juta rupiah. Uang itu juga harus dipinjamnya dari sang kakak.

Ilustrasi penumpang di pesawat. (Pixabay/StelaDi)

"Aku tidak punya apa-apa lagi untuk menikmati liburanku. Aku menangis di pesawat," kata Olga Fonseca.

Pernyataannya pun didukung sang anak, yang menyatakan bahwa hal ini belum pernah terjadi sebelumnya.

"Dia (ibuku) sering membawa banyak barang dan baju untuk keluarga naik pesawat. Biaya bagasi tidak pernah lebih dari 100 poundsterling."

Di sisi lain, Qatar Airways sendiri diduga mengenakan biaya mahal untuk bagasi karena tiket pesawatnya dibeli lewat travel agent.

"Ibuku membayar mahal untuk tiket-tiket tersebut, dan mereka mencoba memerasnya dan mempermalukannya," tambah sang anak.

Hingga kini, maskapai Qatar Airways masih mencoba mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi pada biaya bagasi Olga Fonseca.

BACA SELANJUTNYA

Viral Travel Hack untuk Tidur Nyaman di Pesawat, Yay or Nay?