Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Guideku.com - Mendaki gunung hari ini telah menjelma kegiatan populer yang diterapkan tidak sedikit orang.
Meski demikian, mendaki sesungguhnya bukanlah perkara mudah, butuh kondisi fisik yang prima, dan persiapan yang matang untuk dapat menjajal medan terjal hingga ketinggian tertentu.
Termasuk mengenal betul medan pendakian yang hendak dilalui agar meminimalisir peluang tersesat.
Sialnya, tidak sedikit yang bernasib nahas dan tak tentu rimba tatkala menyisir lintasan pendakian, entah sebab persiapan yang tak matang maupun medan yang terlalu ekstrem.
Baca Juga
Lantas, apa saja yang bisa dilakukan jika kita tersesat? Berikut Guideku.com sajikan 4 hal penting yang wajib dilakukan para pendaki yang tersesat.
Kabarkan rute pada keluarga, dan jangan merubah rutenya
Sangat disarankan tatkala hendak melakukan pendakian, informasikan rutenya pada keluarga maupun kerabat terdekatmu.
Selain itu, tetaplah bersetia pada rute tersebut. Sebab sekali melenceng dari rute seharusnya, mudah kita tersesat dan semakin sulit kerabat melacak keberadaan kita.
Tetap tenang, semakin panik, semakin tersesat
Sebuah studi menyebut 65 persen pendaki yang hilang, sulit ditemukan sebab melakukan perjalanan di luar rute seharusnya.
Sebab saat semakin panik, kita cenderung mencari bantuan di kawasan yang begitu asing, sangat disarankan untuk tetap diam di tempat agar memperbesar peluang tim penyelamat melakukan evakuasi.
Hindari menggunakan pakaian berwarna gelap
Saat melakukan pendakian hindarilah menggunakan pakaian berwarna gelap. Sebaliknya, gunakan pakaian berwarna cerah agar mempermudah tim evakuasi melacak keberadaanmu saat kita tersesat.
Wajib bawa peluit
Peluit sejatinya merupakan item keamanan yang begitu penting bagi para pendaki. Sehingga ketika tersesat, tim evakuasi akan mudah melacak keberadaan kita.
Selain peluit, kita juga dapat mengirimkan sinyal bantuan menggunakan asap. Namun tetap perhatikan besar apinya ya agar tak jadi malapetaka bagi hutan setempat.
Tag
Terkini
- 5 Tempat Wisata Religi di Solo, Terbaru Masjid Raya Sheikh Zayed
- 10 Tempat Wisata Cianjur, Libur Lebaran Jadi Semakin Seru
- Rekomendasi 9 Tempat Wisata Religi di Indonesia, Cocok untuk Momen Libur Lebaran
- Tips Peregangan Saat Naik Kendaraan, Dijamin Bebas Pegal saat Mudik
- Catat! 5 Provinsi Ini Bakal Ramai Pemudik saat Liburan Idul Fitri
- Tips Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Pribadi: Lebih Nyaman Dijamin Aman
- Potensinya Gede, Kunjungan Wisman Jepang ke Indonesia Terus Ditingkatkan
- Mudik Lebaran 2024 Naik Kereta, Masih Wajib Vaksin Covid-19?
- Survei Agoda: Perjalanan yang Ramah Lingkungan Lebih Disukai Wisatawan
- 4 Alasan Kamboja Bisa Jadi Destinasi Wisata Seru, Mau Piknik ke Sana?
Berita Terkait
-
Rekomendasi Wisata Pendakian Gunung di Indonesia, Kamu Bisa Temukan Hutan Mati
-
Nathalie Holscher dan Ladislao Camara Lamaran, Inilah Pengalaman yang Didapat di Puncak Gunung
-
Dihampiri Monyet saat Mendaki Gunung, Reaksinya Bikin Publik Ngakak
-
Kocak! Bukan Bawa Kompas, Perdana Mendaki Gunung Orang Ini Malah Bawa Globe
-
Mau Mendaki Gunung? Simak Tips untuk Pemula Berikut Ini!
-
Kelewat Mewah, Pendaki Ini Bikin Steak Super Lengkap di Atas Gunung
-
Jalur Pendakian Gunung Rinjani Ditutup Sementara Akibat Cuaca Ekstrem
-
Bertemu Babi Ganas di Gunung Cikuray, Sekelompok Pria Ini Panik
-
Pasangan Ini Mengira Ular King Cobra Sebagai Ranting Saat Mendaki
-
Bawa Tenda dan Ransel, Begini Wujud Anak Gunung Usai Langsungkan Pernikahan