Kamis, 02 Mei 2024
Rauhanda Riyantama | Arendya Nariswari : Selasa, 29 Oktober 2019 | 08:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Setiap orang pasti terpesona dengan indahnya batu Uluru di Australia. Namun tahukah Anda, bahwa situs ini telah resmi ditutup beberapa waktu lalu. 

Dilansir Suara.com dari laman ABC News, Senin (28/10/19), sebenarnya penutupan Uluru sebagai salah satu jalur pendakian sudah lama direncanakan.

Terlebih, Uluru dengan ketinggian 863 meter tersebut sebenarnya merupakan lokasi yang dianggap sakral oleh Suku Aborigin.

Marcia Langton, penulis buku "Welcome to Country Australia's best-selling introduction to Indigenous Australia" ini mengatakan bahwa pendakian Uluru ini merupakan sebuah pelecehan.

Di sisi lain, Pauline Hanson selaku Senator Australia menyebutkan bahwa penutupan Uluru dinilai tak masuk akal.

Dirinya menyebutkan, penutupan aktivitas pendakian di Uluru dapat beresiko terhadap penurunan jumlah wisatawan.

Sosialisasi penutupan Uluru sendiri telah berlangsung sejak tahun 2017 lalu.

Uluru di Australia. (Pixabay/pen_ash)

Berdasarkan survei, 87 persen wisatawan yang pernah menyambangi Taman Nasional Uluru menghormati ditutupnya jalur pendakian tersebut.

Demi mengakali penutupan Uluru, agen wisata di wilayah tersebut lantas membuat aktivitas menarik lainnya sebagai alternatif untuk para wisatawan.

Beberapa aktivitas yang ditawarkan yakni santap makan malam di luar ruangan bercahayakan bintan dan tur menggunakan bus.

Aktivitas liburan tersebut dilakukan tak jauh dari Uluru tentunya.

Bagaimana menurut kalian? Apakah Anda juga setuju dengan penutupan jalur pendakian Uluru di Australia ini?

BACA SELANJUTNYA

Fans Coldplay yang Gagal Nonton Konser Dapat Tiket Gratis untuk Tur 2024