Jum'at, 29 Maret 2024
Rima Sekarani Imamun Nissa : Selasa, 18 Februari 2020 | 08:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Ada yang suka liburan di Jogja? Tak hanya memiliki begitu banyak destinasi wisata dan kuliner lezat, Yogyakarta juga punya mitos-mitos seputar berbagai hal.

Bagi sebagian masyarakat yang tinggal di Jogja, gosip soal suara drumband di malam hari tampaknya bukan lagi hal asing. Beberapa percaya jika mendengar bunyi tersebut, konon katanya Jogja telah menerima kehadiranmu.

Pengalaman serupa pun tampaknya dirasakan pemilik akun @jepheoche. Dalam kicauannya baru-baru ini, ia bercerita bahwa beberapa waktu lalu mendengar suara drumband dari balik tembok rumahnya.

Ia mengaku awalnya mengira bahwa suara gemuruh itu adalah petir jelang turunnya hujan. Namun, makin lama suaranya terasa jelas bahwa itu bukanlah suara gemuruh mau hujan.

"Waktu itu sekitar setengah 2 dini hari bangun buat nyusuin adek Z, tiba-tiba mendengar suara drumband. Coba nggak mikir negatif, ah palingan gludug mau hujan, tapi makin ke sini kok makin jelas suaranya," ungkapnya.

Karena merasa takut, ia pun membangunkan sang suami. Ternyata, suaminya juga mendengar suara yang sama, yakni drumband layaknya kirab kraton.

"Suara drumbandnya cuma semenit cepet sebenernya tapi nggak tau kenapa kayak berasa lama gitu. Habis suara drumband yang kayak jalan lagi kirab gitu ilangk si adek malah nggak bisa merem-merem. Baru sekitar sejam berhasil nidurin si adek, nggak tau ada hubungannya apa nggak sama suara drumband itu," lanjutnya.

Ilustrasi alat drum band. (Pixabay/Manfred Richter)

Curhatan itupun mendapat komentar beragam dari netizen. Beberapa membuat analisa jika mendengar suara drumband berarti seseorang itu telah diterima di Jogja.

"Konon katanya ketika ke Jogja mendengar suara drumband tengah malah (kisaran jam 02.00-menjelang subuh) kalian sudah diterima di kota istimewa itu. Terutama di daerah Berbah, Sleman dan sekitarnya. Ada yang pernah denger?" tulis akun @bawstnk.

"Masyarakat Jogja percaya ada hubungan erat antara keraton Mataram dengan kerajaan ghaib Nyi Roro Kidul di pantai Selatan dan diyakini itu genderang pasukan Nyi Roro Kidul yang sedang dalam perjalanan ke keraton Jogja," kata akun @mastresno93.

Namun, ada juga netizen yang memberikan analisis dan penjelasan ilmiah mengenai fenomena tersebut.

"Yang sering bilang di Jogja ada suara drumband malem-malem, subuh, nggak kenal waktu karena ngerasa ada makhluk tak kasat mata atau pertanda betah di Jogja, jelas jelas aku liat sendiri emang taruna AAU lagi pada latihan, sayangnya nggak sempet ambil pict," komentar @faulia_febriani.

"Di sebelah tenggara berjarak 7 km dari AAU terdapat dinding pegunungan. Pegunungan ini diyakini menciptakan efek pantulan yang mengalami penundaan waktu sehingga bunyi seakan berpindah-pindah," tulis akun @Jogja_Uncover. (*Galih Priatmojo)

BACA SELANJUTNYA

Bale Kanoman: Kuliner Bernuansa Jawa yang Menggoda di Tengah Kota Jogja