Jum'at, 26 April 2024
Rima Sekarani Imamun Nissa | Arendya Nariswari : Kamis, 26 Maret 2020 | 12:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Mewabahnya covid-19 alias virus corona membuat sektor pariwisata khususnya hotel mengalami penurunan penjualan. Tak terkecuali halnya dengan industri perhotelan di Swiss.

Berbatasan dengan Italia bagian utara, tentu sejumlah hotel yang berlokasi di Swiss terkena dampak cukup signifikan. Oleh karenanya, salah satu hotel mewah bernama Le Bijou di Swiss kini menawarkan fasilitas baru untuk para calon tamu mereka.

Dikutip Guideku.com dari laman Daily Mail, Kamis (26/3/2020), hotel mewah Le Bijou ini menawarkan paket karantina kepada para tamu mereka.

Selain itu hotel mewah bernama Le Bijou ini juga akan memberikan fasilitas berupa pemeriksaan virus corona di kamar, kunjungan dokter serta perawatan selama 24 jam.

Berlokasi di Kota Zurich, Swiss, hotel mewah Le Bijou ini sudah sejak lama menjadi tempat singgah sejumlah tokoh besar seperti Steve Wozniak, Jordan Belfort dan juga keluarga kerajaan Arab Saudi.

Hotel Mewah Ini Tawarkan Fasilitas Karantina dan Pemeriksaan Virus Corona. (Instagram/@lebijou_switzerland)

Tarif menginap di hotel Le Bijou juga terbilang cukup fantastis, yakni berkisar mulai dari 700 poundsterling atau sekitar Rp 13 juta hingga Rp 32 juta per malamnya.

Hotel mewah ini juga terdampak oleh mewabahnya virus corona. Oleh karenanya, sang pendiri dan CEO hotel akhirnya memutuskan untuk menawarkan paket karantina tersebut.

"Pada awal bulan Maret, pendapatan kami telah turun secara signifikan. Kami berkata, OK, kami akan segera bereaksi terhadap hal itu," sebut Alexander Hübner.

Fasilitas ramah karantina tambahan seperti check in tanpa kontak demi menghindari virus corona juga tersedia di hotel mewah ini.

Hotel Mewah Ini Tawarkan Fasilitas Karantina dan Pemeriksaan Virus Corona. (Instagram/@lebijou_switzerland)

Inovasi tersebut membuahkan hasil, kini telah banyak tamu yang tertarik untuk singgah di Hotel Le Bijou karena fasilitas karantina tersebut.

"Awalnya kami hanya memiliki 2 permintaan sehari, kini sudah meningkat hingga 5 sampai 6 permintaan per hari dalam seminggu terakhir," imbuhnya.

Biaya pengujian virus corona di hotel mewah Le Bijou ini tentu tidaklah murah, fasilitas tersebut dibanderol mulai dari harga 400 poundsterling atau Rp 7 juta, hingga Rp 70 juta untuk layanan dalam 7 hari.

Pihak Le Bijou juga menambahkan, mereka yang sudah terjangkit virus corona diharapkan tidak berkunjung ke hotel mereka. Hübner menyarankan agar mereka tetap di rumah dan mengikuti pedoman yang diberlakukan oleh pemerintah.

BACA SELANJUTNYA

Turis Turun Drastis, Begini Strategi Membangkitkan Pariwisata Saat Pandemi