Sabtu, 04 Mei 2024
Dinar Surya Oktarini | Aditya Prasanda : Rabu, 03 Oktober 2018 | 18:40 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Penjara Gitarama, rumah tahanan terburuk di muka bumi ini disebut sebagai 'Neraka Dunia'.

Konon julukan mengerikan tersebut diperoleh sebab begitu buruknya fasilitas dan kondisi penjara yang berada di Rwanda ini.

Bayangkan, para tahanan mau tak mau harus bersesakan bahkan untuk sekadar tidurpun mereka harus berdiri.

Tak hanya harus bersesakan, para tahanan juga terpaksa menggunakan sanitasi yang sangat buruk.

Kepadatan dan sanitasi yang buruk juga memaksa narapidana membuang kotoran dimana pun.

Seperti apa mengerikannnya penjara terburuk di dunia ini?

1. Kapasitas berlebihan

Penjara Gitarama didesain dengan hanya dapat menampung 500 narapidana.

Namun dalam praktiknya, ada sekitar 7.000 tahanan ditampung di penjara ini.

Mayoritas narapidana di Penjara Gitarama merupakan pelaku pembunuhan massal jutaan orang yang terlibat dalam genosida berdarah di Rwanda.

2. Jangankan untuk tidur, untuk duduk pun susahnya bukan main

Ilustrasi (Pixabay Ichigo121212)

Saking sesaknya Penjara Gitarama, para tahanan kesulitan mendapatkan posisi tidur yang nyaman. Bahkan untuk sekadar jongkok dan duduk.

Akibatnya banyak narapidana yang berdiri sepanjang hari.

3. Buang air besar sembarangan merupakan hal yang lumrah

Kepadatan yang teramat di Penjara Gitarama membuat para tahanan begitu kesulitan mengakses toilet.

Tak heran, segala aktivitas pembuangan, dari ingus, pipis, meludah hingga air besar menjadi kegiatan yang dilumrahkan di tempat mengerikan ini.

4. Wabah penyakit kulit dimana-mana

Akibat buruknya fasilitas dan segala aspek operasional di penjara ini, para tahanan pun dijangkiti penyakit kudis dan kusta.

Tak sedikit dari mereka mengalami pembusukan di area tubuh.

5. Masa depan para tahanan tak pernah jelas

Ilustrasi (Pixabay Public Domain Pictures)

Lebih nahasnya lagi, para penghuni penjara ini tak pernah mendapatkan proses peradilan.

Akibatnya, mereka menjalani hukuman bertahun-tahun tanpa kejelasan nasib.

BACA SELANJUTNYA

Keseruan Nikita Willy Safari di Afrika, Lihat Singa hingga Terjebak Lumpur