Senin, 29 April 2024
Dany Garjito | Aditya Prasanda : Senin, 26 November 2018 | 18:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Ada yang berbeda dengan bibir pantai Pulau Stewart di Selandia Baru, Sabtu (24/11). 145 paus pilot ditemukan tewas terdampar di pantai yang terletak 30 kilometer dari pesisir selatan Selandia Baru tersebut.

Saat ditemukan oleh seorang wisatawan di pulau itu, mulanya hanya setengah dari ratusan paus yang ditemukan tewas.

Namun sebab tak satu pun tindakan penyelamatan dapat dilakukan dan sebab akses evakuasi yang sulit, seluruh paus yang terdampar kemudian terpaksa dikenakan tindakan euthanasia (membunuh mahluk hidup yang tengah sakit dan sangat menderita secara sengaja).

Ini merupakan kali keempat kasus paus terdampar terjadi dalam sepekan terakhir.

(Pixabay 434 Images)

Di Selandia Baru, kasus paus terdampar cukup sering terjadi namun kali ini masuk dalam kategori luar biasa sebab jumlah paus terdampar mencapai ratusan ekor.

Dinas konservasi di Pulau Stewart mencatat terdapat sekitar 85 kasus paus terdampar yang sebagian besar terjadi karena paus-paus malang tersebut lepas dari rombongannya.

Dalam catatan otoritas konservasi setempat, sehari setelah penemuan ratusan paus terdampar di Pulau Stewart, sepuluh ekor paus pembunuh terdampar di Teluk Doubtless.

Sementara itu di hari yang sama, seekor paus sperma ditemukan tewas di pesisir barat Ohiwa.

Hingga berita ini diturunkan belum diketahui pasti penyebab terdamparnya paus di Selandia Baru, para ahli menduga paus-paus tersebut terdampar sebab kesalahan navigasi, cuaca ekstrem, sakit dan usaha melarikan diri dari kejaran predator.

 

BACA SELANJUTNYA

Kompaknya Nana Mirdad dan Naysila Mirdad saat Traveling di Selandia Baru