Minggu, 28 April 2024
Angga Roni Priambodo | Amertiya Saraswati : Rabu, 05 Desember 2018 | 13:15 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Di Indonesia, libur Natal dan cuti bersama biasanya jatuh pada tanggal 24-25 Desember setiap tahunnya. Hal yang sama juga berlaku di sebagian besar negara di dunia.

Namun, budaya tersebut rupanya tidak berlaku di Rusia.

Bukan cuma tanggal 25 saja, perayaan Natal di Rusia baru akan dirayakan besar-besaran pada bulan Januari, tepatnya di tanggal 7 Januari.

Ya, Rusia dikenal sebagai sebuah negara yang memiliki perayaan Natal sebanyak dua kali.

Rusia (Pixabay/AKuptsova)

Hal tersebut rupanya disebabkan oleh perbedaan kalender yang digunakan agama Kristen Ortodoks dan kalender yang kita gunakan. Disebutkan, ada perbedaan 13 hari dalam dua kalender tersebut.

Karena alasan tradisi dan kebiasaan, rakyat Kristen Ortodoks di Rusia pun lebih terbiasa untuk merayakan Natal di bulan Januari.

Tidak hanya itu, persiapan mereka untuk perayaan dan liburan Natal pun jauh lebih panjang. Liburan Natal di Rusia dimulai pada tahun baru dan berlangsung hingga tanggal 7 Januari.

Ilustrasi Perayaan Natal (Unsplash/arunkuchibhotla)

Sementara itu, di tanggal 25 Desember, perayaan Natal di Rusia lebih merupakan sesuatu yang bersifat simbolik dan bagian dari kemeriahan tahun baru.

Sedangkan prosesi tradisional seperti pergi ke gereja, makan-makan, hingga berkumpul dengan keluarga akan dilakukan pada tanggal 7 Januari.

BACA SELANJUTNYA

Staycation Outdoor di Bandung: Ini Destinasi Wisata Seru untuk Libur Natal dan Tahun Baru