Jum'at, 03 Mei 2024
Rima Sekarani Imamun Nissa | Fitri Asta Pramesti : Selasa, 25 Februari 2020 | 14:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Negara Korea Selatan kini tengah dikepung wabah virus corona atau Covid-19.

Dirangkum dari laman Must Share News, Selasa (25/2/2020), jumlah korban positif Covid-19 di Korea Selatan per Sabtu (22/2/2020) kemarin, mencapai 433 kasus.

Hal ini membuat warga Korea yang tinggal di Daegu, ramai-ramai memborong bahan pangan yang ada di supermarket.

Berdasarkan beberapa gambar yang beredar di media sosial, warga Daegu buru-buru membeli bahan makanan seperti susu, telur, hingga roti.

Hal ini pun membuat rak-rak yang ada di supermarket terlihat kosong melompong.

Selain telur dan susu, warga juga memborong habis produk daging seperti bacon dan ham. Tak heran jika kulkas-kulkas itu kini hanya berisi tulisan bahwa produknya habis terjual.

Ilustrasi Rak Kosong di Supermarket. (pixabay.com/jbarsky0)

Warga yang berbondong-bondong berbelanja dengan panik ini membuat antrean panjang di kasir supermarket tersebut.

Bukan tanpa sebab, warga Daegu buru-buru belanja dengan panik lantaran melihat situasi bahwa Daegu merupakan wilayah yang memiliki jumlah kasus positif Covid-19 tertinggi di Korea Selatan.

Para warga yang tinggal di Daegu, takut dan merasa khawatir jika nantinya Daegu akan berubah menjadi kota terisolir seperti Wuhan.

Kota Daegu di Korea Selatan. (Pixabay/JongDeok_Han)

Berbeda dengan supermarket yang penuh, sudut Kota Daegu malah terlihat sebaliknya. Bak kota mati, metropolitan terbesar ke-4 di Korea Selatan itu kini sepi.

Jalanan yang biasanya ramai dengan pejalan kaki, sekarang begitu lengang. Tak hanya itu, stasiun kereta bawah tanah juga tak kalah sepinya lantaran orang-orang enggan keluar rumah akibat wabah Covid-19.

Duh, semoga situasi di Daegu dan Korea Selatan segera membaik, ya.

BACA SELANJUTNYA

Keren! Di Supermarket Jerman Bisa Tukar Botol Bekas Minuman Jadi Uang