Senin, 29 April 2024
Dany Garjito | Amertiya Saraswati : Kamis, 03 Januari 2019 | 15:15 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Salah satu merek snack terkemuka asal Singapura, yaitu Irvins Salted Egg, memberikan pernyataan mereka seputar penemuan cicak mati dalam bungkus snack Irvins Salted Egg Fish Skin.

Seperti dilansir dari laman Asia One, insiden ini bermula ketika seorang konsumen yang tinggal di Bangkok menemukan cicak mati yang terbungkus adonan salted egg ikut tercampur dalam snack yang dibelinya.

Padahal, saat itu sang konsumen dan keluarganya sudah memakan separuh dari isi snack tersebut. Merasa jijik, konsumen ini pun lekas mengunggah penemuannya tersebut ke media sosial.

Perlu diketahui, Irvins Salted Egg sendiri merupakan salah satu produk snack yang terkenal dan juga dijual di Indonesia.

Konsumen Temukan Cicak Mati dalam Bungkus Snack (facebook.com/jane.holloway.965)

Untung saja, protes konsumen ini lekas didengar oleh pemilik Irvins Salted Egg itu sendiri.

Buru-buru mereka mengunggah permintaan maaf ke media sosial, bahkan mengambil tindak lanjut atas situasi tidak mengenakkan ini.

''Kami sungguh meminta maaf pada konsumen dan semua yang terpengaruh insiden ini. Kami akan bertanggung jawab penuh atas barang yang kami jual. Saya sudah mengontak konsumen yang bersangkutan secara personal dan akan terus memastikan dia dan keluarganya baik-baik saja,'' jelas Irvin Gunawan selaku pemilik lewat akun facebook Irvins Salted Egg.

Tak hanya itu, pihak Irvins Salted Egg bahkan melaporkan sendiri insiden ini ke pihak yang berwenang dan akan bekerja sama untuk menginvestigasi bagaimana cicak mati tersebut bisa ikut masuk ke bungkus makanan.

Konsumen Temukan Cicak Mati dalam Bungkus Snack (facebook.com/IRVINS Salted Egg)

Selain menawarkan refund dan biaya rumah sakit pada konsumen di Hongkong tersebut, Irvins Salted Egg juga menambahkan bahwa seluruh konsumen yang merasa tidak nyaman mengonsumsi produk mereka dapat mengembalikannya.

''Untuk konsumen yang masih memiliki snack kami di rumah, mohon cek tanggal kedaluwarsanya. Jika snack tersebut akan kedaluwarsa pada 16 Oktober 2019 atau jika Anda merasa tak nyaman, tolong kirimkan email ke feedback@irvinsaltedegg.com dan kami akan memberikan refund,'' tambah Irvin Gunawan.

Mereka pun juga menegaskan bahwa semua produk yang sudah ditarik kembali akan segera dihancurkan untuk memastikan produk itu tidak dijual kembali.

Duh, kalau kamu salah satu yang pernah beli snack ini, buruan cek tanggal kedaluwarsanya ya, guys!

BACA SELANJUTNYA

Vaccinated Travel Lane (VTL) dengan Indonesia Resmi Diluncurkan Singapura