Jum'at, 03 Mei 2024
Dany Garjito | Amertiya Saraswati : Sabtu, 23 Maret 2019 | 14:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Beberapa restoran biasanya memang memperbolehkan tamu mereka untuk reservasi tempat di restoran sebelum datang.

Namun, pernahkah kamu mendengar pengunjung restoran yang ngotot sudah memesan meja tanpa menelepon restoran sebelumnya?

Dikutip dari Asia One, insiden tersebut terjadi di restoran Casa Verde yang ada di Singapore Botanic Gardens.

Saat itu, sebuah meja awalnya sudah dipakai oleh pengunjung yang membawa tiga orang anak.

Sementara anak-anak mereka duduk, para orang dewasa pun pergi ke konter untuk memesan makanan. Di saat itulah, sepasang kekasih tiba-tiba datang dan menaruh tisu di atas meja tadi.

Ilustrasi Makan di Restoran (Pixabay)

Tidak hanya itu saja, pasangan kekasih tersebut ikut duduk bersama ketiga anak yang ada.

Masalah baru muncul saat orangtua anak-anak tersebut kembali membawa pizza dan piring untuk membagi makanan.

Tak terima melihat meja yang sudah dipilihnya hendak dipakai, pasangan tadi pun mulai ngotot. Keduanya mengaku jika meja itu adalah milik mereka karena mereka sudah menaruh tisu di sana.

Mendengar logika aneh tersebut, tentu saja orangtua anak-anak tadi balas berkata jika argumen pasangan kekasih itu tak masuk akal. Namun, si lelaki tetap ngotot jika meja itu adalah miliknya dan pacarnya.

Ilustrasi Piring (Pixabay/congerdesign)

Karena terbawa emosi, pada akhirnya lelaki itu pun mengambil piring yang ada dan mulai melempari piring itu ke keluarga yang sudah menempati meja.

Bahkan, lelaki itu sama sekali tidak peduli meski pasangannya sudah mencoba menghentikan.

''Piring itu pecah di mana-mana, bahkan di sekitar anak-anak. Anak-anak yang lain di restoran juga melihatnya. Mereka semua ketakutan.''

Sayang, tepat begitu polisi dipanggil, sang lelaki dan pasangannya lekas kabur dari restoran tersebut.

Wah, jangan tiru perbuatan seperti ini hanya karena berebut meja di restoran ya!

BACA SELANJUTNYA

Restoran Sushi Tayangkan Iklan Diduga Rasis, Tuai Kecaman Publik