Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Guideku.com - Setelah sempat viral di media sosial, pengamat penerbangan Alvie Lie mengungkapkan responsnya atas insiden durian seberat 3 ton di kargo pesawat Sriwijaya Air.
Insiden ini sempat menuai protes penumpang dan membuat Sriwijaya Air rute Bengkulu - Jakarta tersebut terlambat lepas landas. Banyak pula yang mengaitkan keberadaan durian dengan aspek keamanan pesawat.
Beberapa warganet bahkan menyebutkan bahwa insiden kecelakaan pesawat Mandala di Bandara Polonia, Medan pada tahun 2005 silam diakibatkan oleh kargo yang berisi durian.
Namun, apakah benar membawa durian dalam pesawat dapat membahayakan penerbangan?
Baca Juga
Menjawab pertanyaan tersebut, Alvin Lie pun mengingatkan masyarakat Indonesia agar tidak mudah termakan hoax yang beredar di media sosial.
Alvin Lie bahkan memberikan tautan dokumen pemeriksaan KNKT yang menunjukkan bahwa kecelakaan pesawat Mandala di Bandara Polonia waktu itu tidak disebabkan oleh kargo yang berisi durian.
Alih-alih, kecelakaan tersebut disebabkan oleh pesawat yang memang belum terkonfigurasi dengan benar untuk melakukan take-off.
Tidak hanya itu, Alvin Lie juga mengingatkan bahwa durian aman dibawa di pesawat asalkan mengikuti tata cara dan SOP yang ada. Apa saja?
1. Durian dikemas dengan rapat
Keberadaan durian di pesawat jauh lebih berpotensi mengganggu kenyamanan penumpang, bukan keamanan pesawat.
Untuk itu, durian harus dimasukkan ke dalam kardus dan diberi irisan daun pandan. Kardus tersebut kemudian harus dilakban rapat di semua sisinya.
Tak hanya itu, bagian luar kardus juga harus diberi irisan daun pandan, dibungkus plastik tebal, sebelum dilakban kembali.
2. Ditempatkan dalam kargo
Demi alasan kenyamanan, jangan lupa untuk memasukkan paket berisi durian ke dalam kargo saat proses check-in ya, travelers.
Sesuai peraturan yang berlaku, durian memang harus diletakkan di dalam kargo dan bukan dibawa ke dalam kabin.
3. Tidak melampau Maximum Take Off Weight
Segala sesuatu yang berlebihan tentunya tidak baik. Tak cuma durian, berat kargo memang tidak seharusnya melampaui Maximum Take Off Weight pesawat.
Jadi, ingatlah untuk tidak membeli durian secara berlebihan apalagi sampai tiga ton banyaknya. Belilah secukupnya agar kamu tidak ditegur pihak maskapai atau diprotes penumpang lain.
4. Tidak cuma berlaku untuk durian
Selain durian, aturan tersebut juga berlaku bagi komoditas berbau menyengat seperti terasi dan ikan asin. Jadi, pastikan kamu membungkusnya dengan rapat sesuai ketentuan yang berlaku.
Nah, sekarang, sudah tahu kan cara membawa durian di pesawat?
Terkini
- 5 Tempat Wisata Religi di Solo, Terbaru Masjid Raya Sheikh Zayed
- 10 Tempat Wisata Cianjur, Libur Lebaran Jadi Semakin Seru
- Rekomendasi 9 Tempat Wisata Religi di Indonesia, Cocok untuk Momen Libur Lebaran
- Tips Peregangan Saat Naik Kendaraan, Dijamin Bebas Pegal saat Mudik
- Catat! 5 Provinsi Ini Bakal Ramai Pemudik saat Liburan Idul Fitri
- Tips Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Pribadi: Lebih Nyaman Dijamin Aman
- Potensinya Gede, Kunjungan Wisman Jepang ke Indonesia Terus Ditingkatkan
- Mudik Lebaran 2024 Naik Kereta, Masih Wajib Vaksin Covid-19?
- Survei Agoda: Perjalanan yang Ramah Lingkungan Lebih Disukai Wisatawan
- 4 Alasan Kamboja Bisa Jadi Destinasi Wisata Seru, Mau Piknik ke Sana?
Berita Terkait
-
Diduga Iqbaal Ramadhan, Video Cowok Ganteng Antre Minyak Goreng Bikin Geger
-
Presiden Jokowi Disuguhi Durian Ripto, Bilang Begini Usai Gigitan Pertama
-
Bau Gas Bocor Bikin Panik, Pas Diselidiki Ternyata Berasal dari Durian
-
Bule Makan Durian dengan Cara Tak Lazim, Publik Super Heran
-
Wow! Ternyata Lempok Durian Perlu Diaduk Hingga 7 Jam Dalam Pembuatannya
-
Bule Penasaran Ingin Icip Durian, Cara Potongnya Sukses Bikin Gregetam
-
Prank Adik Terniat, Pria Ini Rela Beli 100 Durian dengan Harga Fantastis
-
Duh Geli! Lagi Asyik Makan Cokelat Wanita Ini Malah Dapet Kejutan
-
Viral Durian Dijadikan Pengharum Mobil, Posisinya Bikin Publik Jadi Resah
-
Pelajar Jepang Berkunjung ke Masjid, Sikapnya Banjir Pujian dari Warganet