Sabtu, 27 April 2024
Dany Garjito | Amertiya Saraswati : Minggu, 30 Juni 2019 | 11:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Di dekat Skotlandia, ada sebuah pulau kecil dan tidak berpenghuni yang bernama pulau Rockall.

Di pulau ini, sama sekali tak ada pohon, rumput, bahkan pantai. Seluruh permukaannya adalah batu yang memiliki luas 31 meter x 25 meter. Sementara, ketinggian pulau ini dari permukaan laut adalah 29 meter.

Dengan kondisi semacam itu, pulau Rockall tentunya bukanlah lokasi wisata yang ideal bagi turis.

Namun, di tahun 2020 nanti, sebuah tur yang beranggotakan 18 turis dan 7 orang kru dikabarkan akan melakukan kunjungan ke Rockall.

Tidak tanggung-tanggung, biaya untuk berkunjung ke pulau Rockall ini mencapai 2.000 USD per orangnya atau sekitar 28 juta rupiah seperti dikutip dari Travel and Leisure.

Pulau Rockall (Google Maps)

Tur itu sendiri diorganisir oleh Kraken Travel dan Lupine Travel, perusahaan travel agent yang mengkhususkan diri untuk wisata ke tempat-tempat terpencil dan berbahaya.

Yang mengejutkan, paket perjalanan ke pulau Rockall ini dikabarkan laku dalam waktu seminggu saja.

"Kami mengharapkan tur ini untuk populer tapi tidak sepopuler ini," ujar direktur tur James Finnerty.

Namun, apakah yang sebenarnya membuat paket wisata ke pulau Rockall ini menjadi istimewa?

Usut punya usut, pulau Rockall merupakan pulau yang terbentuk dari bekas letusan gunung berapi dan terkenal sebagai tempat tambang minyak dan gas alam.

Karena kondisi inilah, pulau Rockall diperebutkan oleh 4 negara terlepas dari letaknya yang susah dijangkau.

Selain itu, travelers zaman dulu juga hanya bisa berkunjung ke pulau ini dengan menggunakan kapal pribadi atau helikopter.

Totalnya, hanya ada sekitar 200 orang yang pernah mengunjungi pulau Rockall dan pulau ini terakhir dikunjungi pada tahun 2016 silam. Hal inilah yang membuat pulau Rockall menjadi tempat wisata menantang bagi turis.

Pulau Rockall (Google Maps)

Ekspedisi ke pulau Rockall sendiri nantinya akan dipimpin oleh Nick Hancock, seorang petualang Skotlandia yang pernah menghabiskan 43 hari di pulau super kecil ini.

"Ini adalah tempat yang terpencil dan kau tidak bisa banyak bergerak," ujar Hancock.

"Tantangan terbesar adalah tidak bisa berjalan bebas dan, jika tidak ada badai, maka akan ada banyak kotoran burung yang membuatnya licin dan sangat bau," tambahnya. "Lalu dengan laut dan angin, ini bisa menjadi tempat yang suram dan dingin."

Karena kondisi tersebut, travelers yang sudah mendaftar pun nantinya akan menerima mantel, sepatu boots, dan juga pelampung sebelum memanjat ke Rockall.

Tidak hanya itu, mereka pun hanya bisa menghabiskan 15-20 menit di sana.

Namun, terlepas dari harga, waktu, serta tantangan yang ada, banyak travelers tertarik untuk mengikuti tur ini.

Bahkan, Lupine Travel sendiri dikabarkan sudah merencanakan perjalanan berikutnya pada Mei dan Juni 2022 nanti.

Tertarik?

BACA SELANJUTNYA

Cihuyy, Kereta Hogwart Express Akan Meluncur di Skotlandia, Segini Tarifnya