Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Guideku.com - 174 turis asal Kunming China yang tiba di Bandara Internasional Minangkabau di Padang Pariaman pada Minggu (26/1) mencuri atensi masyarakat di tengah wabah virus corona.
Masyarakat khawatir jika salah satu turis sedang terinfeksi virus corona dan justru akan menyebarkannya di Indonesia.
Terkait kekhawatiran tersebut, PR Marawa Corporate yang bekerjasama dengan Cocos Tour pun menjamin bahwa ratusan turis dari China itu tidak terjangkut virus corona.
Bahkan pihak otoritas bandara telah melakukan pemeriksaan kesehatan dengan alat pemindai suhu tubuh dan pemeriksaan.
Baca Juga
Hal ini pun turut menjadi perhatian dr Gia Pratama, Head of Emergency Room melalui akun Twitternya @GiaPratamaMD. Dokter Gia Pratama menegaskan bahwa masa inkubasi virus corona berkisar 7-14 hari.
Meskipun pemeriksaan suhu tubuh menggunakan alat detektor normal saat kedatangan. Hal ini bukan berarti tak seorang pun terinfeksi virus corona.
"Virus Corona masa inkubasinya 7-14 hari, kalau mengandalkan alat detektor demam di bandara, lalu karena ga demam, malah disambut sperti menyambut presiden, dengan bikin keramaian di bandara, ini ningkatin resiko bangett," tulisnya di Twitter.
Dilansir oleh BBC, masa inkubasi virus corona sekitar 14 hari pada manusia. Masa inkubasi adalah istilah medis untuk menunjukkan waktu antara hari pertama seseorang terinfeksi sampai akhirnya menunjukkan gejala awal.
Jadi seseorang mungkin saja sudah terinfeksi virus corona, tetapi belum menunjukkan gejala awalnya. Sehingga mereka berisiko menularkan penyakitnya ke orang lain.
Hal ini semestinya menjadi perhatian semua orang mengenai perkembangan virus corona serta pencegahannya.
Berbeda dengan kasus SARS dan Ebola yang berisiko menular ketika gejala sudah muncul. Wabah seperti itu relatif lebih mudah dihentikan dan diidentifikasi.
Tetapi, menghentikan penyebaran penyakit menular tanpa gejala seperti vurs corona bukanlah hal mudah. Karena, seseorang berisiko menularkan virus sebelum mereka sakit.
Jadi, perhatikan masa inkubasi virus corona dan mungkinkan seseorang menyebarkan virus corona di negara lain sebelum mereka sakit.
SUARA.com/Shevinna Putti Anggraeni
Terkini
- 5 Tempat Wisata Religi di Solo, Terbaru Masjid Raya Sheikh Zayed
- 10 Tempat Wisata Cianjur, Libur Lebaran Jadi Semakin Seru
- Rekomendasi 9 Tempat Wisata Religi di Indonesia, Cocok untuk Momen Libur Lebaran
- Tips Peregangan Saat Naik Kendaraan, Dijamin Bebas Pegal saat Mudik
- Catat! 5 Provinsi Ini Bakal Ramai Pemudik saat Liburan Idul Fitri
- Tips Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Pribadi: Lebih Nyaman Dijamin Aman
- Potensinya Gede, Kunjungan Wisman Jepang ke Indonesia Terus Ditingkatkan
- Mudik Lebaran 2024 Naik Kereta, Masih Wajib Vaksin Covid-19?
- Survei Agoda: Perjalanan yang Ramah Lingkungan Lebih Disukai Wisatawan
- 4 Alasan Kamboja Bisa Jadi Destinasi Wisata Seru, Mau Piknik ke Sana?
Berita Terkait
-
Viral! Video Turis Perempuan di Bali Naik Motor Tak Pakai Celana di Jalan Umum
-
Wajib Tahu! Wisatawan Indonesia Wajib Jalani Tes Tuberkolusis Sebelum Masuk Jepang
-
Libur Akhir Tahun Kunjungi Padang Savana Bromo? Catat Hal yang Tidak Boleh Dilakukan
-
Telur Barendo: Kelezatan Kuliner Padang yang Mudah di Rumah, Ini Resepnya!
-
Berjarak 31 Km dari Stasiun Mojokerto, Ini 7 Hal Istimewa dari Hamparan Sabana Ranu Manduro
-
Viral Wanita Beli Nasi Padang Vegetarian, Rasanya Sukses Manjakan Lidah
-
Beberkan Harga Nasi Padang di Fakfak Papua Barat, Publik Tercengang
-
Pria Heboh Tagihan Makan Nasi Padang Capai Rp1 Juta, Publik Curigai Ini
-
Makan di Warteg Pakai Lauk Tak Terduga, Aksi Bule Ganteng Ini Jadi Sorotan
-
Liburan ke Salah Satu Kafe di Bali, Turis Lokal Syok Diperlakukan Begini