Minggu, 28 April 2024
Dany Garjito : Senin, 01 Oktober 2018 | 11:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Pasca gempa di Palu dan Donggala, Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Palu sempat lumpuh dan berhenti beroperasi.

Bahkan peristiwa ini juga merenggut nyawa Anthonius Gunawan Agung, seorang Air Traffic Controller (ATC) di Bandara Mutiara SIS Al-Jufrie, Palu.

BACA JUGA: Kronologi Anthonius Agung Gunawan Selamatkan Batik Air Saat Gempa

Dilansir Guideku.com dari Twitter resmi AirNav Indonesia @AirNav_Official, AirNav Indonesia menerbitkan NOTAM H0827/18 yang berlaku mulai Senin (01/10/2018), pukul 09.27 WITA.

Notam Bandara Mutiara Sis Al-Jufri, Palu, tersedia hanya untuk penerbangan VFR. (Twitter.com/@AirNav_Official)

Notam tersebut menginformasikan bahwa Bandara Mutiara Sis Al-Jufri, Palu, tersedia hanya untuk penerbangan Visual Flight Rules (VFR).

Penerbangan yang diprioritaskan adalah untuk penerbangan darurat, SAR & kemanusiaan.

BACA JUGA: Sebab Terjadinya dan Cara Berlindung Diri dari Hantaman Tsunami

Semua penerbangan yang masuk ke Bandara Mutiara Sis Al-Jufri, Palu, diwajibkan mengonfirmasi alokasi slot melalui ATFM Cabang MATSC (Makassar Air Traffic Service Center) dengan kontak terlampir.

BACA SELANJUTNYA

Perusahaan Otobus Ini Lelang Bus Bantu Korban Gempa Palu