Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Guideku.com - Hamparan pasir pantai Jeen Womom sepintas memang terlihat biasa. Namanya pun belum terlalu dikenal, sehingga wajar jika pantai ini tak terlalu ramai oleh wisatawan.
Sebelum tahun 2015, nama Jeen Womom bahkan tak pernah terdengar. Pantai ini dulunya merupakan dua pantai terpisah yang masing-masing bernama Jamursba Medi dan Warmon.
Namun, kehadiran penyu belimbing yang termasuk langka mendorong pemerintah Kabupaten Tambrauw, Papua Barat untuk menggabungkan kedua pantai tersebut dan menamainya Jeen Womom.
Secara harfiah, Jeen Womom sendiri berarti penyu belimbing dalam bahasa Abun yang merupakan bahasa lokal daerah setempat.
Baca Juga
Sesuai namanya, kawasan pantai seluas lebih dari 32.000 hektare ini merupakan area penangkaran penyu yang sudah ditetapkan oleh WWF.
Tak hanya penyu belimbing, wisatawan pun bisa menemukan paling tidak tiga jenis penyu lainnya yaitu penyu lekang, penyu hijau, dan penyu sisik.
Meski begitu, pantai Jeen Womom tetap terkenal dengan julukannya sebagai Kerajaan Penyu Belimbing.
Berkunjung ke pantai Jeen Womom pun tak akan terasa lengkap tanpa menunggu senja tiba.
Meski area konservasi dan penangkaran penyu jelas menjadi daya tarik wisata utama, tapi keindahan pantai ini akan makin memuncak saat matahari terbenam.
Cukup tengok ke arah batu karang raksasa yang menjadi ikon pantai ini, dan kamu dapat melihat siluet penyu raksasa yang menghadap ke arah laut.
Ya, bukan hanya ditinggali penyu semata, rupanya alam pun turut mendekorasi pantai Jeen Womom dengan karang berbentuk penyu. Unik juga kan, travelers?
Tertarik untuk berwisata ke Pantai Jeen Womom?
Terkini
- 5 Tempat Wisata Religi di Solo, Terbaru Masjid Raya Sheikh Zayed
- 10 Tempat Wisata Cianjur, Libur Lebaran Jadi Semakin Seru
- Rekomendasi 9 Tempat Wisata Religi di Indonesia, Cocok untuk Momen Libur Lebaran
- Tips Peregangan Saat Naik Kendaraan, Dijamin Bebas Pegal saat Mudik
- Catat! 5 Provinsi Ini Bakal Ramai Pemudik saat Liburan Idul Fitri
- Tips Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Pribadi: Lebih Nyaman Dijamin Aman
- Potensinya Gede, Kunjungan Wisman Jepang ke Indonesia Terus Ditingkatkan
- Mudik Lebaran 2024 Naik Kereta, Masih Wajib Vaksin Covid-19?
- Survei Agoda: Perjalanan yang Ramah Lingkungan Lebih Disukai Wisatawan
- 4 Alasan Kamboja Bisa Jadi Destinasi Wisata Seru, Mau Piknik ke Sana?
Berita Terkait
-
Beberkan Harga Nasi Padang di Fakfak Papua Barat, Publik Tercengang
-
Ternyata Segini Harga Sayuran di Papua Barat, Sukses Bikin Tercengang
-
Kisah Anggi Giji dan Anggi Gida, Danau Kembar di Pegunungan Arfak
-
Menikmati Eloknya Rupa dan Nyanyian Cenderawasih, Ini 4 Tipsnya
-
Gegap Gempita Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2018
-
Gemasnya Main Bareng Bayi Penyu di Taman Nasional Alas Purwo
-
Mitos di Balik Lukisan Merah Darah Situs Purbakala Tapurarang