Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Guideku.com - Terhitung sejak 1 Januari 2019, otoritas konsuler di Bandara Internasional Zhuliany, Kyiv, Ukraina akan berhenti merilis visa on arrival.
Merespons hal tersebut, pemerintah Ukraina akan mengeluarkan e-Visa untuk setiap wisatawan yang melakukan tujuan wisata dengan bermacam kepentingan, baik tujuan pribadi, bisnis, medis, pendidikan, kegiatan kebudayaan hingga keperluan media.
E-visa ini dirilis dalam jangka waktu 30 hari dengan melewati proses pembuatan selama sembilan hari.
Setiap pembautan e-visa akan dikenakan biaya sebesar 85 Dollar AS atau setara Rp 1,2 juta.
Baca Juga
Visa elektronik tersebut akan diterapkan untuk warga negara dari 52 negara berikut:
Australia, Bahama, Bahrain, Barbados, Belize, Bolivia, Bhutan, Kamboja, China, Kolumbia, Kosta Rika, Dominika, Republik Dominika, Ekuador, El Salvador, Fiji. Berlaku pula untuk Grenada , Guatemala, Haiti, Honduras, Indonesia, Jamaika, Kiribati, Kuwait, Laos, Malaysia, Maladewa, Kepulauan Marshall, Mauritius, Meksiko, Mikronesia, Myanmar, Nauru, Nepal, Selandia Baru, Nikaragua.
E-visa tersebut juga diterapkan untuk Oman, Palau, Peru, Saint Lucia, Saint Vincent dan Grenadines, Samoa, Arab Saudi, Seychelles, Singapura, Kepulauan Solomon, Suriname, Thailand, Timor-Leste, Trinidad dan Tobago, Tuvalu, dan Vanuatu.
Untuk memperoleh e-Visa, kita harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu melalui platform web MFA: https://evisa.mfa.gov.ua/.
Setelah mendapatkan e-Visa, kita harus mengisi formulir aplikasi online, mengunggah salinan dokumen, foto, paspor dan polis asuransi kesehatan setara Rp 50 juta.
Terkini
- 5 Tempat Wisata Religi di Solo, Terbaru Masjid Raya Sheikh Zayed
- 10 Tempat Wisata Cianjur, Libur Lebaran Jadi Semakin Seru
- Rekomendasi 9 Tempat Wisata Religi di Indonesia, Cocok untuk Momen Libur Lebaran
- Tips Peregangan Saat Naik Kendaraan, Dijamin Bebas Pegal saat Mudik
- Catat! 5 Provinsi Ini Bakal Ramai Pemudik saat Liburan Idul Fitri
- Tips Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Pribadi: Lebih Nyaman Dijamin Aman
- Potensinya Gede, Kunjungan Wisman Jepang ke Indonesia Terus Ditingkatkan
- Mudik Lebaran 2024 Naik Kereta, Masih Wajib Vaksin Covid-19?
- Survei Agoda: Perjalanan yang Ramah Lingkungan Lebih Disukai Wisatawan
- 4 Alasan Kamboja Bisa Jadi Destinasi Wisata Seru, Mau Piknik ke Sana?
Berita Terkait
-
Niat Pecahkan Rekor Dunia, Ibu Muda Ajak Balita Keliling Eropa Termasuk Rusia - Ukraina
-
Ramah Lingkungan, Pria Ini Ciptakan Bingkai Kacamata dari Ampas Kopi
-
Arab Saudi Segera Luncurkan Visa on Arrival untuk Wisatawan
-
Menyimak Sisa Peradaban 4 Kota Mati Terangker di Berbagai Negara
-
Chernobyl Jadi Tempat Selfie, Begini Kata Pembuat Serial TV-nya
-
Demi Viral, 2 Pria Ini Nekat Dorong Orang Asing ke Sungai Hingga Tewas
-
Negara Kecil ini Ada Namun Tak Diakui Dunia, Seperti Apa?
-
Jelang Olimpiade Tokyo 2020, Jepang Rilis e-visa