Kamis, 02 Mei 2024
Dany Garjito | Amertiya Saraswati : Senin, 25 Februari 2019 | 20:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Aksi pembajak pesawat di maskapai Biman Bangladesh Airlines tujuan Bangladesh-Dubai sempat membuat geger dunia penerbangan.

Dilaporkan dari Metro, aksi pembajakan pesawat terjadi saat pesawat sudah terbang 40 menit dan seorang lelaki tahu-tahu mencoba masuk ke dalam kokpit.

Tidak hanya itu, pembajak pesawat ini juga dilaporkan membawa senjata api dan sempat melepaskan tembakan di pesawat.

Kepada pilot, si pembajak pesawat juga menuntut untuk berbicara kepada Perdana Menteri Bangladesh, Sheikh Hasina.

Ilustrasi Tentara (Pixabay/Pexels)

Karena gerak-gerik pembajak pesawat yang dianggap mencurigakan, pesawat pun akhirnya terpaksa mendarat di kota pesisir Chittagong di Bangladesh.

Dikatakan pula bahwa ada dua awak pesawat yang sempat dijadikan tahanan oleh pembajak tersebut.

Akibat aksinya tersebut, baku tembak dengan tentara militer setempat pun tak bisa dihindarkan dan pembajak itu berakhir ditembak mati.

Sebelum meninggal, pembajak pesawat yang tidak disebutkan identitasnya ini sempat meminta untuk bertemu istrinya dan Perdana Menteri Sheikh Hasina.

Di sisi lain, 143 penumpang lainnya sekaligus 7 awak pesawat berhasil dievakuasi dengan selamat.

BACA SELANJUTNYA

Pesawat Hilang ke Kecelakaan Terencana, Ini 4 Misteri Penerbangan