Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Guideku.com - Pernah mendengar legenda kota kuno di dasar laut, Atlantis? Meski hari ini kebenaran kota kuno yang tenggelam dalam waktu semalam tersebut belum dapat dibuktikan, di berbagai belahan dunia, kota kuno di dasar lautan serupa legenda Atlantis benar nyata adanya.
Menghimpun dari berbagai sumber, Guideku.com mencatat 4 kota kuno yang bernasib serupa Atlantis. Apa saja?
Thonis-Heracleion di Mesir
Tenggelam di dasar Laut Mediterannia sekitar 1.200 tahun silam, kota legendaris Thonis-Heracleion dahulu diperkirakan berada di mulut delta Sungai Nil.
Baca Juga
Di sekitar lokasi penemuan artefak Thonis-Heracleion, para arkeolog juga mendapati puing-puing lebih dari 64 kapal, koin emas dan patung raksasa setinggi 4 meter.
Sincheng di China
Kota bawah laut nan megah dan misterius ini bernama Shicheng, sebuah peninggalan peradaban imperial China.
Bersemayam di bawah Danau Qiando, Provinsi Zheziang, dapat kita temukan arsitektur batu peninggalan Dinasti Ming dan Qing yang berkuasa pada medio 1368 hingga 1912.
Laporan BBC menyebut Shicheng yang dalam bahasa Mandarin berarti Kota Singa ini sengaja ditenggelamkan pada 1959.
Proyek penenggelaman kota ini bertujuan untuk membuat jalan bagi bendungan Xin'an.
Saat proyek penenggelaman berlangsung, sekitar 300 ribu orang direlokasi, bahkan beberapa penduduk setempat merupakan penghuni turun temurun kota Shicheng selama berabad-abad lamanya.
Pavlopetri di Yunani
Di bawah laut lepas pantai Laconia Selatan di Peloponnese, Yunani, kota kuno Pavlopetri membentang.
Laporan The Guardian menyebut kota ini tenggelam sekitar 5 ribu tahun lalu.
Kota kuno seluas 30 ribu meter persegi di dasar laut ini diperkirakan merupakan bagian dari peradaban Mycenaean.
Baiae di Italia
Di sebelah barat perairan Napoli, kota kuno Baie bersemayam.
Laporan Atlas Obscura menyebut kota ini dahulu merupakan tempat tinggal para bangsawan.
Kota yang terletak di ventilasi vulkanik ini tenggelam akibat permukaan air yang naik secara perlahan dan menenggelamkan setiap sudut kota.
Di dasar lautan, para arkeolog menemukan artefak berupa patung-patung, dinding dan mosaik dengan pola yang rumit.
Terkini
- 5 Tempat Wisata Religi di Solo, Terbaru Masjid Raya Sheikh Zayed
- 10 Tempat Wisata Cianjur, Libur Lebaran Jadi Semakin Seru
- Rekomendasi 9 Tempat Wisata Religi di Indonesia, Cocok untuk Momen Libur Lebaran
- Tips Peregangan Saat Naik Kendaraan, Dijamin Bebas Pegal saat Mudik
- Catat! 5 Provinsi Ini Bakal Ramai Pemudik saat Liburan Idul Fitri
- Tips Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Pribadi: Lebih Nyaman Dijamin Aman
- Potensinya Gede, Kunjungan Wisman Jepang ke Indonesia Terus Ditingkatkan
- Mudik Lebaran 2024 Naik Kereta, Masih Wajib Vaksin Covid-19?
- Survei Agoda: Perjalanan yang Ramah Lingkungan Lebih Disukai Wisatawan
- 4 Alasan Kamboja Bisa Jadi Destinasi Wisata Seru, Mau Piknik ke Sana?
Berita Terkait
-
Kembalinya sang Raja Atlantis di Aquaman and The Lost Kingdom, Sedang Tayang Perdana
-
Menyibak Kemegahan Kota Shicheng, Atlantis dari China
-
Dihantam Banjir, Ribuan Wisatawan Dievakuasi
-
Menyelam ke Kuburan ala Atlantis di Neptune Memorial Reef
-
Berusia Ribuan Tahun, Kota Tua Pingyao Tiongkok Masih Istimewa