Senin, 06 Mei 2024
Dany Garjito | Aditya Prasanda : Kamis, 02 Mei 2019 | 20:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Dikenal sudah ada sejak ribuan tahun lalu tatkala Kerajaan Majapahit masih berkuasa, pemandian umum Banyu Biru di Pasuruan tak pernah sekalipun sepi pengunjung.

Bertempat di Desa Sumberejo, Kecamatan Winongan, pemandian dengan kolam berwarna biru nan magis ini tak hanya dikenal dengan lanskap perairannya nan menawan namun juga cerita mistis yang melingkupinya dan begitu melegenda.

Konon sejak zaman Majapahit, pemandian ini kerap digunakan untuk menjalankan ritual pertapaan.

Tak heran, kita begitu mudah menemukan artefak bersejarah macam prasasti Jawa tahun 1847, patung Batara Siwa, patung Ganesha hingga bermacam patung peninggalan kerajaan Majapahit lainnya.

(Instagram Iki Pandaan)

Sebab kesakralannya, air kolam di pemandian ini diyakini dapat membuat awet muda.

Tak hanya itu, ikan sengkaring atau tomboro yang menghuni kolam Banyu Biru juga dianggap keramat.

Sehingga, meski pengunjung diperkenankan berenang dan menyelam bersama ikan-ikan tersebut, kita tak diizinkan untuk membawa pulang ikan tomboro nan keramat, jika tak ingin tuah buruk menimpamu.

Hal serupa juga berlaku dengan air di dalam kolam yang hanya boleh dibasuh di tubuh langsung namun tidak untuk dibawa pulang.

BACA SELANJUTNYA

10 Tempat Wisata di Pasuruan Lengkap dengan Harga Tiket Masuk