Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Guideku.com - Belum lama ini, Museum Vatikan di Roma mengumumkan bahwa mereka akan membatasi jumlah turis agar tidak berdesakan di dalam museum.
Padahal, Museum Vatikan di Roma merupakan salah satu museum terbesar di dunia yang memiliki ribuan koleksi karya seni ternama.
Sayangnya, kebanyakan turis masih tidak tahu mana saja karya seni yang wajib dilihat saat berada di Museum Vatikan.
Padahal, selain Kapel Sistine, ada beberapa karya ternama lain yang wajib dilihat saat bertandang ke museum megah ini.
Baca Juga
Melansir dari berbagai sumber, intip 6 karya seni yang wajib dilihat saat berkunjung ke Museum Vatikan.
1. Kapel Sistine
Kapel Sistine merupakan atraksi utama yang harus dilihat saat berkunjung ke Museum Vatikan.
Kapel ini terletak di bagian paling akhir museum, sehingga wisatawan tidak akan melewatkannya. Namun, perlu diingat bahwa kapel ini biasanya penuh oleh turis yang berdesakan.
Untuk melihat lukisan karya Michelangelo yang ada di kapel ini dengan jelas, wisatawan dapat membawa binokular. Dua karya utama yang wajib dilihat adalah Creation of Adam dan The Last Judgement.
2. Tangga Spiral Bramante
Di Museum Vatikan, ada tangga spiral terkenal yang didesain oleh Bramante. Sayangnya, tangga spiral tersebut tak bisa dikunjungi publik tanpa izin.
Sebagai gantinya, arsitek Giuseppe Momo mendesain tangga lain yang serupa dengan tangga spiral Bramante pada tahun 1932.
Tangga ini memiliki bentuk double helix, atau terdiri dari 2 tangga spiral yang digabungkan sehingga pengunjung dapat naik-turun tanpa berpapasan.
Sementara, untuk mengunjungi tangga Bramante yang asli, turis dapat ikut tur khusus yang dipesan jauh-jauh hari.
3. Museum Pio-Clementine
Museum Pio-Clementine adalah bagian dari Museum Vatikan yang berisi patung-patung Yunani Kuno dan Romawi terbaik di dunia.
Nama museum ini sendiri berasal dari nama kedua Paus yang mendirikannya pada tahun 1700-an.
4. Apollo del Belvedere
Apollo del Belvedere adalah patung dewa Apollo dari mitologi Yunani sekaligus patung paling terkenal di Museum Vatikan.
Patung ini dibuat sekitar abad pertama Sebelum Masehi, dan baru ditemukan pada abad ke-15 Masehi. Patung ini lantas dipindahkan oleh Paus Julius II ke Belvedere Courtyard di Museum Vatikan.
Apollo del Belvedere menggambarkan sosok sang dewa panahan yang baru saja melepas anak panah, serta kesempurnaan tubuh lelaki menurut idealisme rakyat Yunani dan Romawi Kuno.
Bukan hanya itu, patung ini juga disebut sebagai salah satu karya favorit Napoleon Bonaparte.
5. Galleria delle Carte Geografiche
Galleria delle Carte Geografiche atau Maps Hall merupakan bagian dari Museum Vatikan yang berisi 40 peta topografis Italia.
Peta-peta ini dibuat pada tahun 1580-1583, namun 80% dari peta-peta tersebut dikatakan akurat.
Bukan hanya itu, atap di Galleria delle Carte Geografiche juga dikenal sebagai salah satu atap terindah di Museum Vatikan selain Kapel Sistine.
Keistimewaan lainnya, deretan peta di sini sangat detail dan menunjukkan jajaran pegunungan, kapal-kapal, bahkan hingga dewa laut Neptunus.
6. Raphael Rooms
Raphael Rooms atau Kamar Raphael adalah 4 kamar di Museum Vatikan yang bagian dalamnya dilukis oleh seniman bernama Raphael.
Awalnya, kamar-kamar ini hendak dijadikan perpustakaan pribadi Paus. Namun, sekarang keempat kamar tersebut menjadi destinasi wisata yang digemari turis.
Setiap lukisan di dinding kamar Raphael Rooms menggambarkan filosofi, puisi, teologi, hingga ilmu hukum. Salah satu contohnya adalah karya School of Athens, yang berfokus pada filsuf Plato dan Aristoteles.
Terkini
- 5 Tempat Wisata Religi di Solo, Terbaru Masjid Raya Sheikh Zayed
- 10 Tempat Wisata Cianjur, Libur Lebaran Jadi Semakin Seru
- Rekomendasi 9 Tempat Wisata Religi di Indonesia, Cocok untuk Momen Libur Lebaran
- Tips Peregangan Saat Naik Kendaraan, Dijamin Bebas Pegal saat Mudik
- Catat! 5 Provinsi Ini Bakal Ramai Pemudik saat Liburan Idul Fitri
- Tips Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Pribadi: Lebih Nyaman Dijamin Aman
- Potensinya Gede, Kunjungan Wisman Jepang ke Indonesia Terus Ditingkatkan
- Mudik Lebaran 2024 Naik Kereta, Masih Wajib Vaksin Covid-19?
- Survei Agoda: Perjalanan yang Ramah Lingkungan Lebih Disukai Wisatawan
- 4 Alasan Kamboja Bisa Jadi Destinasi Wisata Seru, Mau Piknik ke Sana?
Berita Terkait
-
Pameran Asana Bina Seni 2020, Laviaminora Suguhkan Karya 'Barut Neraka'
-
Orang Ini Ukir Jambu Jadi Karya Seni, Tapi Kok Jadi Ngeri Ya
-
Bikin Gambar Wajah dari Roti Disetrika, Netizen: Keren Sih Tapi Mubazir
-
Lewat Biennale Jogja 2019, Dian Suci Ungkap Fakta Pekerja Terselubung
-
Bikin Takjub, Ini 7 Potret Hutan Seram yang Diubah Bak Negeri Dongeng
-
Kelewat Kreatif, Orang Ini Sulap Bungkus Makanan Jadi Karya Seni
-
Keliling Eropa, Duo Seniman Ini Hasilkan Karya Tak Terduga
-
Ubah Kasur Jadi Makanan, Karya Seni Ini Bikin Kamu Laper
-
5 Hal yang Perlu Kamu Tahu dari Museum Louvre di Prancis