Senin, 29 April 2024
Dany Garjito | Amertiya Saraswati : Selasa, 07 Januari 2020 | 18:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Di era yang serba modern seperti sekarang, keberadaan gadget telah menjadi bagian tak terpisahkan dari hidup. Bahkan, tak sedikit anak-anak, remaja, hingga orang dewasa yang kecanduan gadget.

Salah satunya adalah Khobe, remaja 18 tahun yang kecanduan gadget dan tak pernah lepas dari ponselnya setiap hari.

Hal ini tentu membuat sang ayah khawatir. Sampai akhirnya, sang ayah yang memiliki hobi mendaki gunung, main ski, dan traveling ini pun mengajak anaknya berpetualang ke Mongolia.

Merangkum dari laman BBC, sang ayah Jamie Clarke menyebutkan jika dia merasa bersalah melihat putranya kecanduan gadget.

Pasalnya, sewaktu Khobe masih kecil dulu, Jamie Clarke kerap mengajaknya bermain game dengan menggunakan ponsel Blackberry miliknya.

"Mereka (gadget) adalah alat yang keren, tapi kami merasa jika mereka mulai mengontrol kami dan bukan sebaliknya," ujar Jamie Clarke.

Kisah Pasangan Ayah dan Anak Traveling Sembuhkan Kecanduan Gadget (twitter.com/JCAdventures1)

Kecanduan Khobe bahkan sempat membuatnya marah-marah ketika sang ayah mengajaknya liburan keluarga ke tempat ski terpencil yang tidak memiliki wi-fi dan sinyal.

Saat itu, Khobe yang tidak bisa menggunakan Snapchat atau Instagram merasa kehilangan karena tidak tahu apa yang sedang dilakukan teman-temannya.

Karena alasan inilah, Jamie Clarke pun akhirnya mengajak Khobe untuk berpetualang di Mongolia dengan menggunakan sepeda motor. Saat itu, tentu saja Khobe lekas menolak.

"Aku mengatakan tidak dengan cepat," cerita Khobe. "Tapi ternyata ini menjadi ide yang menyenangkan... ini berubah menjadi sesuatu yang mengasyikkan untuk dipersiapkan."

Keduanya pun mulai traveling sejak 28 Juli 2019 silam dan melalui jarak 2.200 km dengan menggunakan motor, kuda, dan unta.

Meski melalui banyak tempat instagrammable, Khobe dan ayahnya pun menahan diri untuk tidak mengunggah gambar-gambar tersebut hingga mereka pulang.

Kisah Pasangan Ayah dan Anak Traveling Sembuhkan Kecanduan Gadget (twitter.com/JCAdventures1)

"Kurasa sebagian besar waktuku di sana dihabiskan untuk merindukan ponselku," ujar Khobe. "Kau menyadari bahwa semuanya terasa membosankan. Ketika bosan, biasanya aku bisa menyalakan Youtube atau Netflix. Apa yang harus kulakukan sekarang, melihat bintang dan membuat kerajinan tangan?"

Meski begitu, Khobe juga menyebutkan jika perjalanan ini membuatnya lebih dekat dengan sang ayah dan dia mensyukuri hal itu.

Sementara, sang ayah pun mengakui jika Khobe ternyata bisa bersikap dewasa saat berada di bawah tekanan.

Kini, setelah perjalanan mereka berakhir, pasangan ayah dan anak ini pun berusaha mengaplikasikan pelajaran yang telah mereka dapatkan ke kehidupan sehari-hari.

Khusus untuk Khobe, dia sendiri mengaku ingin memandang teknologi sebagai sesuatu yang ingin dia lakukan, dan bukan harus dilakukan.

"Ketika kau berada bersama orang-orang dan harus melakukan interaksi sosial, namun semuanya sibuk dengan ponsel, aku ingin mencoba mengubah kebiasaan itu," jelas Khobe.

"Tidak sopan untuk tidak memberikan perhatian kepada orang lain," tutupnya.

BACA SELANJUTNYA

3 Rekomendasi Tempat Wisata Ramah Kantong untuk Liburan Akhir Tahun di Semarang