Minggu, 28 April 2024
Dany Garjito | Aditya Prasanda : Rabu, 28 November 2018 | 07:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Siapa yang tak ingin menghabiskan liburan di Negeri Sakura? Sembari menikmati pesona alam sekaligus kompleksnya modernitas di Jepang tentunya.

Jika dalam waktu dekat terbesit niat pelesir ke Negeri Matahari Terbit ini, sobat traveler harus mencatat beberapa hal ini ya. Apa saja?

1. Jangan khawatir kereta ngaret

Ilustrasi kereta penuh penumpang di Jepang. (Unsplash/Hugh Han)

Tak hanya dikenal memiliki kebudayaan disiplin yang mengakar secara turun-temurun di masyarakatnya. Transportasi publik di Jepang juga dikenal ketat soal waktu lho.

So, nggak perlu khawatir kereta kamu datang terlambat ya.

2. Jangan ngandalin akses Wi-Fi melulu di Jepang

Betapapun Jepang dikenal sebagai negara maju, tak lantas membuat semua tempat di Negeri Sakura menyediakan fasilitas Wi-Fi lho.

Maka sangat disarankan untuk kamu selalu membawa pocket Wi-Fi atau membeli SIM Card.

Hal ini akan sangat membantu kamu untuk menyimak rute dan jadwal kereta , mencari jalan hingga menerjemahkan banyak hal yang asing di Jepang.

3. Tak perlu menunggu didatangi pelayan di restoran

Ilustrasi Pelayan Restoran di Jepang (Pixabay/rolandoemail)

Di Jepang, terdapat adat khusus untuk memanggil pegawai restoran dengan mengangkat tangan dan mengucap 'sumimasen' yang artinya permisi atau maaf.

Tak hanya itu, beberapa restoran Jepang juga menyediakan tombol panggilan untuk para pelayan restoran lho. So, cukup tekan tombol dan nggak perlu teriak-teriak lagi deh.

4. Nggak perlu membawa peralatan mandi yang lengkap

Saat traveling ke Jepang, kamu nggak perlu membawa perlengkapan mandi lengkap ke penginapan ya.

Karena rata-rata tempat penginapan di Jepang telah menyediakan alat mandi lengkap berupa sabun, sampo, handuk, alat pencukur, sandal hingga piyama.

 

BACA SELANJUTNYA

Bandara Indonesia Masuk 10 Besar Bandara Family Friendly, Kalahkan Singapura dan Jepang