Jum'at, 03 Mei 2024
Agung Pratnyawan | Amertiya Saraswati : Selasa, 18 Desember 2018 | 22:30 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Sebelas detik bukanlah waktu yang lama untuk tidur. Namun, bagi seorang masinis di Jepang, ketiduran di kereta selama 11 detik cukup untuk membuatnya kena hukuman.

Insiden ini terjadi di Osaka Metro subway yang saat itu tengah melintasi Stasiun Tanabe dan Komagawa Nakano.

Saat itu, seorang penumpang tak sengaja merekam video masinis yang sedang berdiri di kompartemen kondektur dan tengah memejamkan matanya. Kompartemen yang dimaksud sendiri berada di bagian belakang kereta.

Penumpang ini pun lantas mengirimkan video tersebut ke petugas stasiun setempat. Tak bisa dihindari, si masinis pun lekas kena tegur perusahaan tempatnya bekerja.

Ilustrasi Ketiduran (Pixabay/geralt)

Padahal, apa yang dilakukan masinis tersebut sebenarnya bukanlah hal besar. Perlu diingat bahwa masinis itu berada di kompartemen belakang dan bukan kompartemen depan yang bertanggung jawab mengemudikan kereta.

Selain itu, dalam posisi berdiri, mustahil jika masinis tersebut bisa sampai benar-benar nyenyak dalam tidurnya.

Namun, hal tersebut tetap dipermasalahkan lantaran masinis yang ketiduran di kereta ini dianggap tidak menunjukkan etos kerja yang baik. Selain itu, penumpang pun jadi mempertanyakan keamanan kereta yang bersangkutan.

Atas aksi ketiduran di kereta yang dilakukannya ini, masinis itu pun harus rela menjalani pelatihan ulang sebelum bisa kembali bertugas.

BACA SELANJUTNYA

Bandara Indonesia Masuk 10 Besar Bandara Family Friendly, Kalahkan Singapura dan Jepang