Sabtu, 04 Mei 2024
Dany Garjito | Aditya Prasanda : Selasa, 05 Maret 2019 | 12:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Di jantung kawasan konflik yang diperebutkan Jepang dan Korea Selatan, Kim Sin-yeol bermukim seorang diri.

Kawasan konflik tersebut, Kepulauan Dokdo, sebuah wilayah kepulauan di Laut Timur yang hari ini dikelola otoritas Korea Selatan.

Sejak tahun 1991, bersama suaminya, Kim Sin-yeol menetap di pulau yang jadi lahan sengketa paska memburuknya hubungan Korea Selatan dan Jepang tersebut.

Hubungan nan renggang itu bermula saat otoritas Negeri Sakura menginvasi Semenanjung Korsel pada paruh pertama abad ke-20.

Hari ini silang pendapat terkait kepemilikan pulau tersebut masih mengeras. Dan Kim Sin-yeol menempati zona merah antar dua negara tersebut selama bertahun-tahun.

(Wikimedia Photonani)

Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Kim Sin-yeol berprofesi sebagai 'haenyeo', penyelam tradisional sekaligus penangkap ikan di sekitar kawasan perairan Dokdo.

Perairan Dokdo yang kaya dengan biota laut nan beragam, membuat siapa pun penghuninya mudah merasakan kedamaian dan terpenuhi kebutuhannya betapapun kawasan kepulauan yang dapat diakses 4 jam menggunakan kapal feri dari Seoul ini acap terputus jalur transportasinya tatkala cuaca buruk meradang.

Tak terkecuali Kim Sin-yeol dan sang suami. Kehidupan sebagai nelayan lebih dari cukup bagi keluarga kecil Kim untuk dapat bertahan hidup di Dokdo.

''Ia merasa tenang hidup di Dokdo yang teramat santai,'' tutur cucunya, Kim Kyung-chul seperti dikutip Guideku.com dari CNN Travel.

Tahun 2017, merupakan salah satu momen terberat dalam hidup Kim Sin-yeol. Ia ditinggal mati suaminya, belahan jiwa yang telah menemaninya lebih dari separuh usianya.

Menurunnya kesehatan Kim yang memasuki kepala delapan juga memaksanya berhenti melakoni profesi sebagai penyelam tradisional.

Kini, Kim bersama putrinya Kim Jin-hee tengah menetap sementara di Pohang, di pantai tenggara Korea, menanti rumahnya di pulau kecil Dokdo selesai direnovasi.

BACA SELANJUTNYA

6 Kota yang Menyenangkan Dikunjungi Saat Musim Hujan