Jum'at, 03 Mei 2024
Dinar Surya Oktarini | Arendya Nariswari : Rabu, 03 Oktober 2018 | 09:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Guideku.com - Tradisi minum teh seperti yang telah banyak kita ketahui berasal dari Jepang.

Meskipun awalnya hanya dilakukan para bangsawan, kini tradisi minum teh telah dikenal seluruh kalangan masyarakat Jepang.

Tak hanya Jepang, Inggris juga memiliki tradisi minum teh yang biasa kita kenal dengan ''Afternoon Tea''.

Yang membuat tradisi unik adalah, biasanya tradisi minum teh ini disajikan dengan camilan kecil di dalam nampan lapis tinggi.

Bukan hanya Jepang dan Inggris, Indonesia ternyata juga memiliki tradisi minum teh, lho. Seperti apa ya? Yuk intip info lengkap yang telah dirangkum Guideku.com di bawah ini.


1. Nyaneut di Sunda

Tradisi minum teh di Sunda ini biasa dijuluki dengan Nyaneut. Biasanya tradisi Nyaneut dilakukan pada malam Tahun Baru Islam. Nyaneut sendiri berasal dari kata Nyai Haneut yang artinya air hangat.

Cara melakukan Nyaneut ini cukup unik yaitu dengan memutar gelas di telapak tangan selama dua kali terlebih dahulu.

Tak hanya itu saja, sebelum meminum teh kamu harus menghirup aroma teh sebanyak tiga kali lho. Unik banget kan?

2. Nyahi di Betawi

Nyahi biasanya dilakukan sore maupun di pagi hari. Kata Nyahi sendiri berasal dari bahasa arab ''Syahi'' yang memiliki arti teh.

Tak sedikit pula yang mengatakan bahwa tradisi minum teh ini di adaptasi dari budaya Cina. Teh yang disajikan dalam Nyahi merupakan jenis teh tubruk yang diseduh tanpa disaring.

Ilustrasi tradisi minum teh. (Pixabay)

3. Patehan di Keraton Yogyakarta

Bukan sembarang orang bisa melakukan tradisi Patehan yang satu ini. Tradisi Patehan hanya boleh dilakukan oleh keluarga Keraton.

Dinamakan ''Patehan'' karena tempat melaksanakan tradisi minum teh ini berlokasi di Bangsal Patehan.

Lalu bagaimana tata cara pelaksanaan Patehan? Patehan dilakukan oleh lima pria dan lima perempuan lengkap dengan pakaian adat Jawa.

Kesepuluh orang tadi kemudian meracik teh kemudian menyajikannya kepada keluarga, raja dan juga tamu keraton.

4. Teh Poci di Jawa

Tradisi minum teh ini biasanya sebagian besar dilakukan di wilayah Pemalang, Tegal, Slawi , Brebes hingga Cirebon.

Biasanya tradisi Teh Poci ini berasal dari teh wangi melati yang kemudian diseduh di dalam sebuah poci dengan gula batu sebagai pelengkap. Menarik banget kan?

Nah, itu tadi kisah tradisi minum teh tradisional di Indonesia. Kamu udah pernah cobain belum?

BACA SELANJUTNYA

Jepang Punya Toko Penjual Barang-barang yang Tertinggal di Kereta, Murah dan Masih Bagus